Ini 5 Nama Kota dan Kabupaten di Sumatera Selatan Beserta Artinya Termasuk Lubuklinggau

Ini 5 Nama Kota dan Kabupaten di Sumatera Selatan Beserta Artinya Termasuk Lubuklinggau

Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau di Jalan Garuda Kelurahan Pasar Permiri Kecamatan Lubuklinggau Barat II Kota Lubuklinggau-foto: agungperdana linggaupos.co.id-

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) berbatasan dengan Provinsi Sumatera lainnya yakni Jambi, Bangka Belitung, Lampung, dan Bengkulu.

Provinsi Sumsel berabad lalu dikenal dengan sebutan Bumi Sriwijaya sejak abad 7 hingga abad 12 dan dulunya merupakan pusat kerajaan Sriwijaya, kerajaan maritim terbesar dan terkuat di wilayah Nusantara.

Namun, sejak abad 13 dan 14 kerajaan Sriwijaya berada di kekuasaan Majapahit, kawasan ini juga pernah menjadi daerah tak bertuan dan menjadi sarang bajak laut dari Mancanegara, khususnya dari China.

Pada awal abad-15 berdiri Kesultanan Palembang yang berkuasa di kawasan ini sampai kedatangan kekuatan kolonialisme Barat dan disusul dengan kedatangan Jepang.

BACA JUGA:BPOM Buka Pendaftaran CPPPK 2022, Ada Lowongan untuk Disabilitas Juga, Segera Daftar di Sini

Palembang pada masa kerajaan Sriwijaya masih berjaya pernah menjadi Ibu Kota Kerajaan Kesultanan Palembang.

Sebagai salah satu provinsi besar di Indonesia, Sumatera Selatan (Sumsel) memiliki 13 kabupaten, dan 4 kota. 

Dari banyaknya kabupaten kota tersebut, ternyata hanya sebagian warga Sumsel yang tahu bahwa beberapa diantaranya memiliki singkatan dan arti. 

Bagi kamu yang ingin mengetahui arti dan nama dari 5 kota dan kabupaten diantaranya, ini dia penjelasanya. 

BACA JUGA:Berikut 5 Jenis Bahan Bakar Alternatif Sebagai Pengganti Bensin, Ada yang Fermentasi Kopi dan Teh

Kita simak bersama!

1. Kabupaten Banyuasin

Urutan pertama ada Kabupaten Banyuasin. 

Dikutip dari laman Repository UIN Raden Fatah, nama Banyuasin diambil dari nama Sungai Banyuasin yang melintasi Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin. 

BACA JUGA:Pengakuan Ibu dari Muratara yang Selundupkan Sabu ke Lapas Lubuklinggau

Nama Banyuasin berasal dari kata dalam bahasa Jawa, yaitu Banyu yang artinya Air. 

Sedangkan kata Asin dalam nama Banyuasin merujuk pada air sungai tersebut yang rasanya asin.

2. Kabupaten PALI

Selanjutnya ada Kabupaten PALI. Nama PALI berasal dari singkatan Penukal Abab Lematang Ilir.

BACA JUGA:Pengakuan Pelaku Perampokan Disertai Pembunuhan Siswa SMP di Musi Rawas 

Dilansir dari laman Kemdikbud, PALI adalah salah satu kabupaten baru yang didirikan tahun 2013 melalui UU Nomor 7 Tahun 2013. 

Sebelumnya, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir adalah bagian dari beberapa kecamatan di Kabupaten Muara Enim. 

Belum diketahui pasti apa makna dari nama Penukal Abab Lematang Ilir. 

Namun kemungkinan nama tersebut diambil dari nama 3 sungai yang mengalirinya, yaitu Sungai Penukal, Sungai Abab, dan Sungai Lematang Ilir.

BACA JUGA:Ini Pelaku Perampokan Disertai Pembunuhan Siswa SMP di Musi Rawas, ini Link Videonya

3. Lubuklinggau

Asal usul nama kota Lubuklinggau di Provinsi Sumatra Selatan tak lepas dari cerita rakyat berjudul Kisah Linggau dan Dayang Torek. 

Linggau seorang putra mahkota memiliki seorang adik perempuan yang sangat cantik.  

Pada suatu ketika, ada pendekar sakti yang bernama Si Pahit Lidah yang terkenal dengan sumpah saktinya ingin mempersunting gadis cantik itu. 

BACA JUGA:Pengakuan Pelaku Perampokan Disertai Pembunuhan Siswa SMP di Musi Rawas

Si Pahit Lidah memiliki kehebatan jika ada orang yang tak disukainya, ia akan menyumpahinya dengan kenyataan pahit dan orang itu akan menerima akibat buruk. 

Akan tetapi, Dayang Torek tidak menyukai Si Pahit Lidah. 

Begitu pula seluruh keluarga Linggau juga menolak. 

Untuk menyelamatkan adiknya agar tidak bertemu Si Pahit Lidah, maka Linggau menyembunyikan Dayang Torek di dasar sungai. 

BACA JUGA:Ancaman Gocapan

Karena pembuat Lubuk itu adalah Linggau, maka Lubuk tersebut diberi nama Lubuklinggau.

Sehingga nama Lubuklinggau ini berasal dari kata "Lubuk" dan "Linggau".

4. Kota Palembang

Apabila kita kutip dari catatan sejarah, nama Palembang diceritakan secara singkat pada prasasti Sriwijaya (prasasti Kedudukan Bukit). Dijelaskan pula bahwa Palembang disebut sebagai kota tertua di Indonesia. 

BACA JUGA:Piala AFF 2022: Prediksi Laos vs Vietnam, Tak Anggap Remeh Tuan Rumah

Menurut prasasti, kota ini dikelilingi bahkan terendam oleh air yang berasal dari hujan, rawa, dan sungai. 

Diperkirakan karena kondisi wilayah yang seperti itulah leluhur menamainya Pa-lembang.

Dalam bahasa Melayu, Pa atau Pe menjadi kata tunjuk suatu keadaan atau tempat. 

Lalu "lembang" atau "lembeng" berarti tanah yang rendah, dan menurut bahasa Melayu-Palembang artinya genangan air. 

BACA JUGA:Piala AFF 2022: Prediksi Myanmar vs Malaysia, Chinthe Siap Terkam Harimau Malaya

Jadi dapat disimpulkan, Palembang memiliki arti suatu tempat yang digenangi oleh air.

5. Kota Prabumulih

Terakhir adalah Kota Prabumulih. 

Nama Prabumulih diyakini oleh masyarakat sekitar memiliki arti raja pulang atau bukit yang tinggi. 

BACA JUGA:BRI Liga 1: Prediksi Persib Bandung vs Persita Tangerang, Akankah Maung Toreh 3 Poin?

Sedangkan menurut Senanjat yang merupakan tokoh adat dan sesepuh Kota Prabumulih, nama Prabumulih berasal dari kata "Prabung" dan "Uleh". 

Arti dari Prabung adalah kelebihan atau keberuntungan, sedangkan Uleh adalah mendapat atau dapat. 

Jadi, arti nama Prabumulih yaitu mendapat keberuntungan. 

Keberuntungan untuk siapa saja yang tinggal dan datang ke tempat ini.

BACA JUGA:BRI Liga 1: Prediksi Persebaya Surabaya vs Persis Solo, Misi Sulit Laskar Sambernyawa

Itulah tadi 5 Kota/Kabupaten di Sumatera Selatan yang namanya meiliki singkatan dan arti. 

Sebagai warga asli Sumsel sudah selayaknyalah kita mengetahuinya. 

Terus lestarikan keragaman budaya di Bumi Sriwijaya ini yah.(*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.disway.id