Ini Pelaku Perampokan Disertai Pembunuhan Siswa SMP di Musi Rawas, ini Link Videonya

Ini Pelaku Perampokan Disertai Pembunuhan Siswa SMP di Musi Rawas, ini Link Videonya

Tersangka Sumaryanto alias Yanto alias Bendol saat dihadirkan dalam pers rilis di Polres Musi Rawas--

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID - Pelaku perampokan disertai pembunuhan siswa SMP di Tugumulyo diperlihatkan di Polres Musi Rawas, Rabu 21 Desember 2022 sekitar pukul 10.40 WIB.

Tersangka yakni Sumaryanto alias Yanto alias Bendol (31), warga Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan, diperlihatkan dalam pers rilis.

Tersangka tampak mengenakan baju warna biru. Ia duduk di depan Mapolres Musi Rawas sebelum pers rilis.

Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Indra Parameswara menjelaskan bahwa pihaknya sudah berhasil menangkap tersangka.

BACA JUGA:Hadiah Rp5 Juta Bagi yang Tunjukkan Persembunyian Pelaku Pembunuhan Siswa di Tugumulyo Musi Rawas

Bagi pembaca yang ingin menyaksikan video pers rilis Polres Musi Rawas terkait kasus ini silahkan klik ke sini.

Sepertinya diketahui sebelumnya Sumaryanto alias Yanto alias Bendol dihargai buronan Rp5 juta oleh Polisi.

Ia dihargai Rp5 juta oleh Polres Musi Rawas. Kasus terlibat kasus perampokan disertai pembunuhan.

Korbannya, siswa SMP bernama Febri Diyanto (14) warga Desa V Surodadi Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

BACA JUGA:Polisi Sebar DPO Diduga Pelaku Pembunuhan Siswa di Tugumulyo Musi Rawas

Kronologis kasusnya, awalnya korban Febri Diyanto, yang merupakan pelajar SMP, pergi keluar rumah usai makan siang, bersama adiknya, Senin 14 November 2022 sekitar pukul 13.30 WIB.

Korban pergi mengendarai sepeda motor Honda Beat B 4228 BIK. Ia dan adiknya, hendak menemui teman mereka yang mengajak main.

Saat itu, korban mengenakan baju batik warna coklat. Mereka kumpul di jalan setepak Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo.

Ketika mereka sedang kumpul, datang seseorang yang meminta air minum. Namun mereka tidak ada air minum. Pria itu diduga Sumaryanto alias Yanto alias Bendol.

BACA JUGA:Sambil Menangis, Ibu Siswa Asal Tugumulyo yang Tewas Dirampok Meminta Polisi Menangkap Pelaku

Akhirnya korban Febri diminta mengantarkan Sumaryanto alias Yanto alias Bendol membeli minuman di Desa G2 Dwijaya. Namun sejak itu korban tak pulang.

Bahkan Fedri tidak bercerita kepada orang tuanya. Barulah pukul 15.30 WIB, teman korban Febri menceritakan apa yang terjadi.

Sejak itu, pihak keluarga langsung melakukan pencarian namun tidak ketemu.

Akhirnya, korban Febri ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa, Rabu 16 November 2022 di saluran irigasi Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas.

BACA JUGA:Sambil Menangis, Ibu Siswa Asal Tugumulyo yang Tewas Dirampok Meminta Polisi Menangkap Pelaku

Jasad korban pertama kali ditemukan saksi Triyono (49) petani warga Desa Y. Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo.

Saat itu saksi Triyono pergi ke sawah miliknya tempat jasad korban ditemukan.

Korban kemudian dibawa ke Puskesmas untuk divisum. Hasil visum terhadap korban ditemukan sejumlah luka di tubuh Febri.

Yakni ditemukan luka lebam di kening bagian kiri, luka lubang sebesar paku sedalam 1,5 cm di atas telinga sebelah kiri.

BACA JUGA:Ini Luka di Tubuh Siswa Musi Rawas yang Dirampok

Kemudian luka lubang di pergelangan tangan sebelah kiri sedalam 2 cm, luka lebam di bagian dada sebelah kanan.

Lalu luka lebam di perut sebelah kanan dan luka lebam di tangan sebelah kanan.

Sementara sepeda motor korban tidak ditemukan. Diduga dibawa kabur Sumaryanto alias Yanto alias Bendol.

Sebelumnya tersangka Bendol dihargai Rp5 juta oleh Polres Musi Rawas. Bagi yang menunjukkan keberadaan tersangka, uang itu akan langsung diberikan.

BACA JUGA:Ada Luka di Leher Siswa SMP asal Tugumulyo Musi Rawas yang Ditemukan Tewas

Pria yang dihargai Rp5 juta itu, adalah Sumaryanto alias Yanto alias Bendol (31), warga Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan.

Sumaryanto alias Yanto alias Bendol yang merupakan residivis kasus pencurian, buron dalam kasus perampokan sepeda motor yang menyebabkan korbannya tewas.

Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Indra Prameswara menjelaskan pihaknya sudah mencari tersangka namun berlum berhasil ditemukan.

“Kami sudah menyebarkan DPO dan mencari di beberapa tempat. Namun tersangka belum berhasil ditemukan,” jelas Kasat Reskrim, Senin 12 Desember 2022.

BACA JUGA:Siswa SMP dari Tugumulyo yang Hilang, Ditemukan Tak Bernyawa

Foto DPO tersangka ditambahkan Kasat Reskrim juga sudah disebar di media sosial. Agar yang melihat bisa langsung melapor.

"Kalau ada yang bisa memberikan informasi akurat keberadaan tersangka ke petugas, kami akan berikan reward berupa uang tunai Rp5 juta," tegas Kasat.

Kasat menambahkan, masyarakat yang melaporkan tak perlu khawatir, untuk identitas akan selalu disembunyikan dan dilindungi.

Namun, informasi yang disampaikan harus benar-benar akurat, jangan hanya sekedar mirip-mirip saja.

BACA JUGA:Tragis, Berikut Pesan Terakhir Mahasiswa Lubuklinggau Sumatera Selatan untuk Sang Pacar Sebelum Akhiri Hidup

"Bukan hanya menyampaikan informasi yang akurat, tapi juga bersedia menghantarkan kami ke lokasi tersangka. Untuk identitas pelapor, akan kami lindungi," ungkap Kasat.

Ciri-ciri tersangka, tinggi badan kurang lebih 160 Cm, rambut lurus, mata hitam dan warna kulit sawo matang.

Untuk itu lanjut Kasat, pihaknya berharap kepada masyarakat yang mengetahui keberadaan tersangka Sumaryanto alias Yanto alias Bendol (31), untuk segera melaporkan ke telepon 0812 7861 061 (Aiptu Erwin Friansyah).

Ditambahkan Kasat Reskrim, Sumaryanto alias Yanto alias Bendol diduga merampok dan membunuh Febri Diyanto (14) bocah pelajar kelas 2 SMP warga Dusun V Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Mahasiswa di Linggau Sumatera Selatan Akhiri Hidup karena Putus Cinta

Korban Febri Diyanto, ditemukan tewas di irigasi persawahan di Desa Y Ngadirejo Kecamatan Tugumulyo pada Rabu 16 November 2022 pagi.

Korban hilang sejak Senin 14 November 2022 sekitar pukul 15.30 WIB, setelah diminta mengantarkan Sumaryanto alias Yanto alias Bendol untuk membeli minum. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: