Kode Ini Bisa Untuk Mengecek Kesehatan Baterai Ponsel Android Lho..!

LINGGAUPOS.CO.ID - Baterai lithium-ion dalam ponsel Android memiliki masa pakai yang terbatas. Siklus pengisian-pengosongan dapat menurunkan kapasitas secara perlahan, karena reaksi kimia yang menyebabkan muatan lithium yang berputar di sekitar baterai hilang.

Pada akhirnya, semua siklus pengisian daya yang tersedia habis dan baterai tidak bisa lagi menampung muatan. Meski tidak mungkin dicegah, namun setidaknya Anda dapat memantau proses penurunan kapasitas baterai agar ponsel lebih sehat dan bertahan lebih lama.

Namun, Android (secara default) tidak menawarkan akses kepada penggunanya untuk mengontrol kesehatan baterai. Baterai HP Android yang sehat tentu akan memengaruhi kinerja HP.

Sebab kesehatan baterai HP yang mulai menurun dapat menganggu aktivitas yang umumnya dilakukan lewat HP, misalnya, untuk belajar ataupun bekerja.

BACA JUGA:Do dan Don’t saat Anak Sedang Flu, Catat Mom..!

Cara termudah untuk mengetahui baterai HP Android sehat atau tidak, yaitu dengan memperhatikan fisik HP. Jika bentuk HP terlihat kembung berarti baterai sudah tidak sehat.

Handphone Android sama seperti perangkat elektronik yang memiliki penyimpanan daya dan tersimpan pada baterai. Artinya, baterai HP Android dapat ditemui beberapa masalah seperti penurunan performa hingga kehilangan daya. Agar pengguna bisa mengidentifikasi masalah sedari awal, kesehatan baterai wajib diketahui kapan saja.

Setiap pengguna Android pasti mengalami beberapa masalah pada ponselnya, salah satunya adalah masalah baterai yang kerap bocor. Kebocoran pada baterai membuat daya ponsel cepat habis karena perangkat tersebut mengalami degradasi secara alami lewat pengisian rutin.

Hal fatal yang terjadi ketika baterai bocor adalah ponsel akan tiba-tiba mati. Tentu saja kejadian itu sangat tidak diharapkan, bukan?

BACA JUGA:Jangan Terlewat! Cek Link Pengumuman Hasil PPPK Guru Hari Ini di Sini

Untuk menghindari masalah tersebut, Anda bisa mulai memperhatikan kesehatan baterai ponsel Anda. Sebenarnya, perangkat Android memang tidak memiliki cara mudah untuk memeriksanya, tetapi jangan khawatir, ada cara lain yang bisa dilakukan untuk mengecek kesehatan baterai ponsel Android.

Namun sebelum membahas tentang kesehatan baterai, Anda perlu tahu dulu apa itu kesehatan baterai. Secara sederhana, kesehatan baterai menentukan seberapa banyak proses degradasi suatu baterai pada setiap siklus pengisian daya.

Sebagai gambaran, katakanlah ponsel Android Anda memiliki kapasitas baterai 4500mAh. Dengan kesehatan baterai 100 persen, ini akan menampung 4500mAh saat ponsel terisi penuh.

Namun dengan pengisian biasa, kesehatan baterai bisa turun hingga 95 persen. Dalam hal ini, ponsel Anda tidak akan mendapatkan kapasitas 4500mAh penuh dari baterainya meskipun sudah terisi 100 persen karena degradasi yang terjadi selama bertahun-tahun pemakaian.

Sumber: