Do dan Don’t saat Anak Sedang Flu, Catat Mom..!

Do dan Don’t saat Anak Sedang Flu, Catat Mom..!

Flu, kependekan dari influenza, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus pernapasan.-instagram.com-

LINGGAUPOS.CO.ID — Flu, kependekan dari influenza, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus pernapasan. Penyakit ini berbeda dengan pilek biasa atau common cold (selesma).

Flu terjadi karena infeksi virus influenza, sedangkan pilek biasa disebabkan oleh infeksi virus rhinovirus. Bukan sekadar perbedaan penyebab, nyatanya Flu lebih berbahaya daripada pilek biasa, termasuk bila terjadi pada anak. 

Bagaimana influenza bisa terjadi pada anak?

Flu (influenza) adalah penyakit pernapasan akibat infeksi virus influenza yang dapat menular. Virus ini dapat menyebar dengan cepat karena penularannya dari orang ke orang.

BACA JUGA:Jangan Terlewat! Cek Link Pengumuman Hasil PPPK Guru Hari Ini di Sini

Ketika seseorang yang sedang flu mengalami batuk atau bersin, virus influenza terbang ke udara. Orang-orang di dekatnya, termasuk anak-anak, dapat menghirup udara yang sudah tercampur virus ini.

Selain itu, virus ini dapat menyebar ketika anak menyentuh permukaan yang keras, seperti pegangan pintu, yang sudah terpapar virus. Anak kemudian menempatkan tangan atau jari di hidung, mulut, atau menggosok mata sehingga virus masuk ke tubuhnya.

Adapun penularan penyakit pernapasan pada anak ini paling sering terjadi pada anak usia prasekolah dan anak usia sekolah, terutama saat musim hujan (dingin) atau epidemi terjadi.

Melansir John Hopkins Medicine, virus bisa ditularkan pada 24 jam sebelum gejala mulai dan berlanjut saat gejala aktif. Risiko penularan umumnya akan berhenti sekitar tujuh hari setelah penyakit muncul.

BACA JUGA:Wajib Tahu, Mata Kaki Memiliki Fungsi yang Sangat Penting Bagi Tubuh

Namun, jangan panik jika anakmu demam, Moms, sebab kondisi ini akan meningkatkan sistem imun si kecil dalam menghadapi serangan infeksi. Nah, salah satu gejala flu yang sering menyerang adalah demam. Gak sedikit ibu yang panik jika suhu anak naik. Apa kamu juga begitu?

Beberapa orang tua langsung membawa anaknya ke dokter anak ketika menunjukkan gejala pilek. Ini langkah yang baik untuk berjaga-jaga, terutama jika gejala pilek tak kunjung hilang meski sudah ada pengobatan di rumah.

Tapi sebenarnya tidak ada obat khusus untuk pilek. Tujuan perawatan adalah meredakan gejala agar anak merasa lebih baik. Sebagian besar pilek dapat hilang sendiri dalam beberapa hari, tidak berujung pada penyakit parah.

Jika demam berlangsung ringan, maka hal ini wajar dan Moms bisa dengan lega membiarkannya saja. Meski begitu, dokter Anne Tran, MD menjelaskan ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat anak demam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: