Catat! Ini Kuota Haji Tahun 2024, Apakah Anda Masuk Tahun Depan, Cek di Sini

Catat! Ini Kuota Haji Tahun 2024, Apakah Anda Masuk Tahun Depan, Cek di Sini

Ilustrasi kuota haji tahun 2024.--

LINGGAUPOS.CO.ID - Pemerintah Arab Saudi telah menginformasikan Indonesia akan mendapat kuota haji sebesar 221.000 pada penyelenggaraan haji tahun 2024.

Calon Jemaah haji (CJH) Indonesia tahun 2024 atau 1445 Hijriah harus sudah mulai bersiap-siap.

Menteri Agama (Menag), Yahya Cholil Qoumas mengatakan gelombang pertama haji Indonesia 2024 akan berangkat April tahun depan.

Informasi besaran kuota yang diterima Indonesia tahun depan ini disampaikan melalui surat yang diserahkan oleh Kementerian haji dan Umrah Arab Saudi.

BACA JUGA:Pondok Kecil di Tuah Negeri Musi Rawas Jadi Tempat Pengoplosan BBM Pertalite, Ayah dan Anak Diamankan

Ini kabar baik untuk Jemaah Casalon Haji (JCH) tahun 2024. Pemerintah Arab Saudi telah mengumumkan besaran kuota haji untuk tahun 2024 kepada beberapa negara, termasuk Indonesia.

Menurut Menag Yaqut Cholil Qoumas, kuota haji Indonesia tahun depan akan berjumlah 221.000 jemaah.

Pengumuman ini disampaikan dalam acara Haflat al-Haj al-Khitamy 1444 H yang berlangsung di Kantor Kementerian Haji dan Umrah di Makkah pada 30 Juni 2023.  

Acara tersebut mengangkat tema "Khitaamuhu Misk" dan dihadiri oleh sejumlah menteri serta delegasi negara pengirim jemaah haji.

BACA JUGA:DPT Lebih Sedikit 1 Juta dari DPS, KPU Angkat Bicara

Selain mengumumkan kuota haji, Pemerintah Arab Saudi juga menginformasikan tahapan penyelenggaraan haji 1445 H/2024 M.  

Tahapan tersebut meliputi penyerahan dokumen pekerjaan dan pengumuman kuota pada 30 Juni 2023, rapat persiapan dan pembukaan e-hajj untuk input data pada 16 September 2023, serta penyelesaian rapat-rapat persiapan dan paket pelayanan pada 4 November 2023.

Selanjutnya, pada 8 Januari 2024, dijadwalkan diselenggarakan simposium dan pameran pelayanan haji dan umrah, diikuti dengan penyelesaian semua kontrak akomodasi dan layanan Masyair pada 24 Februari 2024.

Proses penerbitan visa dijadwalkan dimulai pada 1 Maret 2024, diikuti dengan penutupan e-hajj dan penerbitan visa pada 29 April 2024.

BACA JUGA:PT Bara Sentosa Lestari Sukses Gelar Pelatihan Vokasi Driver DT, Mekanik dan Administrasi

Awal kedatangan jemaah haji dijadwalkan pada 9 Mei 2024.

Informasi ini menjadi penting bagi calon jemaah haji yang berencana untuk melaksanakan ibadah haji pada tahun 2024.

Dikutip dari laman Kemenag.go.id dengan mengetahui besaran kuota dan tahapan penyelenggaraan yang diumumkan oleh Pemerintah Arab Saudi, pihak terkait, termasuk pemerintah dan perusahaan travel haji, dapat mempersiapkan diri dengan baik.

Baik dalam menyelenggarakan ibadah haji untuk jemaah yang berangkat dari Indonesia.

BACA JUGA:Masyarakat Tidak Masuk DPT Tetap Bisa Coblos Melalui DPK, KPU: Begini Syaratnya

Semoga pelaksanaan ibadah haji tahun depan dapat berjalan lancar dan sukses bagi seluruh jemaah haji Indonesia.

Daftar Tunggu Haji

Sementara itu daftar tunggu haji atau waiting list haji memang memiliki periode yang bervariasi tergantung pada daerah tempat calon haji mendaftar.

Berdasarkan data terbaru, untuk calon jemaah haji yang mendaftar pada tahun 2023.  

BACA JUGA:Pantai Buatan di Lubuklinggau Sudah Jadi, ini Penampakannya, Tiket Masuk Murah Sekali Hanya Rp2.000

Diperkirakan mereka akan diberangkatkan dalam rentang waktu antara 11 tahun hingga 47 tahun.

Daftar tunggu haji ini dihitung berdasarkan kuota provinsi untuk 24 provinsi, serta kuota kota/kabupaten untuk 128 kota/kabupaten di luar kuota provinsi.

Hal ini membuat periode menunggu antrean haji menjadi berbeda-beda tergantung pada lokasi pendaftaran calon jemaah haji.

Antrean yang panjang ini menggambarkan tingginya antusiasme dan permintaan masyarakat Indonesia untuk melaksanakan ibadah haji.

BACA JUGA:Mancing Mania di Rupit Muratara Ditemukan Tak Bernyawa, Diduga Digigit Ular

Namun, terbatasnya kuota haji yang diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi menyebabkan perlu adanya waktu yang cukup lama bagi calon jemaah haji untuk dapat diberangkatkan.

Pemerintah terus berupaya meningkatkan kuota haji bagi Indonesia dan melakukan perundingan dengan Pemerintah Arab Saudi untuk mengatasi antrean yang panjang ini.

Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program haji plus yang memungkinkan masyarakat untuk melakukan ibadah umrah terlebih dahulu sebelum dapat diberangkatkan untuk melaksanakan ibadah haji.

Meskipun memerlukan kesabaran dan waktu yang cukup lama, diharapkan calon jemaah haji tetap sabar dan berdoa agar diberikan kesempatan untuk melaksanakan ibadah haji dalam waktu yang sesegera mungkin.

BACA JUGA:Nanan Beri Sinyal Dukung Sulaiman Kohar Maju Pilwako 2024, Calon Wakilnya Politikus atau Pengusaha?

Untuk cek daftar tunggu haji di Indonesia, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

Buka website resmi Kementerian Agama (Kemenag) di haji.kemenag.go.id.

Pilih menu "Basis Data" pada halaman utama.

Di dalam menu "Basis Data", temukan dan pilih opsi "Waiting List".

BACA JUGA:Saat HUT Bhayangkara, Anggota TNI Datangi Polsek Megang Sakti Musi Rawas, ini yang Kemudian Terjadi

Anda akan diarahkan ke halaman atau link yang menampilkan daftar tunggu haji.

Jika Anda ingin langsung mengakses halaman tersebut, Anda dapat menggunakan link berikut: https://haji.kemenag.go.id/v4/waiting-list

Dengan mengakses halaman daftar tunggu haji tersebut, Anda dapat memperoleh informasi terkait posisi Anda dalam antrian dan estimasi waktu penjadwalan keberangkatan berdasarkan data terbaru yang disediakan oleh Kementerian Agama.

Harap dicatat bahwa langkah-langkah tersebut dapat berubah sesuai dengan pembaruan atau perubahan tata cara di website resmi Kementerian Agama.

BACA JUGA:2024, Kuota Haji Indonesia Tidak Bertambah, 9 Mei 2024 Awal Kedatangan Jemaah

Jika terdapat perubahan, disarankan untuk mengunjungi website Kemenag secara langsung atau mencari informasi terkait di situs resmi yang terkait.

Daftar Kuota Haji Indonesia dari masa ke masa

1444/2023 ini, yaitu total 229.000 orang

2004-2007 sebanyak 205.000 orang

BACA JUGA:Nanan Ingin Wali Kota Lubuklinggau Kedepan Bisa Melanjutkan Pembangunan, Sulaiman Kohar Kah?

pada 2008 menjadi 210.000 orang

pada 2009 menjadi 207.000 orang

Pada 2010-2011 masing-masing 221.000 orang

2012-2013 masing-masing 211.000 orang

BACA JUGA:Jadwal Lengkap Kepulangan Jamaah Haji Sumatera Selatan dan Bangka Belitung

 2014-2016 masing-masing 168.000 orang

 2017-2019 masing-masing 221.000 orang.

2020 dan 2021 tak ada kuota Covid-19.(*)

2022 tercatat sebanyak 100.051 orang

Artikel ini sudah tayang di sumeks.disway.id dengan judul: Ini Kuota Haji Tahun 2024, Apakah Anda Masuk Tahun Depan Silakan Cek di Sini



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id