4 Korban Jembatan Sungai Malus Masih Jalani Perawatan, Pengobatan Ditanggung
Korban jembatan gantung Objek Wisata Sungai Malus saat di RS Petanang--
LINGGAUPOS.CO.ID – Hingga Kamis 2 Januari 2025, diinformasikan masih ada 4 orang korban jembatan putus Objek Wisata Sungai Malus, yang menjelanai perawatan.
Ke-4 korban jembatan putus tersebut semuanya menjalani perawatan di RS AR Bunda Lubuk Linggau.
Hal ini seperti dijelaskan Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Lubuk Linggau, Erwin Armeidi.
“Empat warga yang dirawat dua orang warga Jalan Nangka, warga Perumnas Rahma dan Kelurahan Rahma masing-masing 1 orang,” jelasnya dikutip dari koranlinggaupos.id, Kami 2 Januari 2025.
BACA JUGA:Objek Wisata Sungai Malus Ditutup, Jembatan Sudah 5 Tahun Tidak Dirawat
Selain itu, Erwin juga menjelaskan pengobatan korban yang jatuh dari jembatan gantung di Dusun Batu Pepe Kelurahan Petanang Ilir Kecamatan Lubuk Linggau Utara I ini, ditanggung BPJS Kesehatan.
“Pengobatannya ditanggung BPJS Kesehatan,” ia mengatakan.
Erwin menyebut awalnya 7 korban yang jatuh dari jembatan Uu Malus berobat ke RSUD Petanang.
Dari 7 warga yang diobati di RSUD Petang, 6 orang diantaranya tidak dirawat, mereka langsung dipulangkan karena kondisinya tidak apa-apa.
BACA JUGA:Jembatan Gantung Wisata Malus Putus, Polsek Lubuk Linggau Utara Keluarkan Himbauan Resmi
Sedangkan 1 orang harus dirawat maka dirujuk ke RS Ar Bunda. “Sedangkan 3 orang sebelumnya langsung ke RS Ar Bunda, itulah jumlah yang dirawat 4 orang,” paparnya.
Diketahui Sebelumnya, Inilah Para Korban yang Menjalani Perawatan
Korban di RSUD dr Sobirin Pangeran M Amin
1. Neta (36) warga Desa Jaya Tunggal RT 06 Kecamatan Tuah Negeri Kabupaten Musi Rawas. Petani ini mengalami luka di bagian kepala belakang.
Korban di RS AR Bunda Lubuk Linggau
1. Afriyanti (43) warga Jalan Nangka Lintas RT 02 Kelurahan Ponorogo Kota Lubuk Linggau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: