Sejarah Hari Brimob 14 November, ini 17 Link Twibbon Ucapan HUT Brimob ke-77

BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Kesehatan dan Teknis Muratara 2022 Masih Dibuka, ini Formasinya

Tokubetsu Keisatsu Tai inilah yang nantinya akan menjadi cikal bakal Brimob. 

Masuk ke tahun 1945, Jepang menyerah tanpa syarat pada sekutu. 

Kondisi ini dijadikan kesempatan bagi rakyat Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945. 

Menyusul kekalahan Jepang seluruh satuan militer maupun semimiliter yang ada di Indonesia dibubarkan. 

BACA JUGA:Wisata Religi Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau, Banyak yang Unik, Berikut Ulasannya

Namun, satu-satunya satuan keamanan yang masih memegang senjata adalah Tokubetsu Keisatsu Tai. 

Jika dulu Tokubetsu Keisatsu Tai bergerak atas komando Jepang, maka setelah proklamasi Pasukan Polisi Istimewa itu bergabung dengan rakyat Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan. 

Lima hari setelah proklamasi kemerdekaan, tepatnya pada 21 Agustus 1945, Inspektur Polisi Tk.1 Mohammad Jasin yang menjabat saat itu membacakan teks proklamasi di Markas Kesatuan Polisi Istimewa. 

Melalui teks tersebut diresmikan bahwa Polisi Istimewa kini menjadi Polisi Republik Indonesia yang menjadi awal mula dibentuknya Polri. 

BACA JUGA:Cerita Dokter yang Bertugas di Pelosok Sumatera Selatan, Jalan Rusak Terpaksa Menginap di Jalan

Selama satu tahun, Polri terlibat dalam berbagai upaya mempertahankan kemerdekaan. 

Satu tahun kemudian, pada 14 November 1946 seluruh kesatuan Polisi Istimewa, Barisan Polisi Istimewa, dan Pasukan Polisi Istimewa dilebur menjadi Mobile Brigade atau Brimob yang kita kenal saat ini. 

Brimob pernah terlibat dalam beberapa peristiwa penting seperti Konfrontasi dengan Malaysia tahun 1963 dan aneksasi Timor Timur tahun 1975. 

Brimob sampai sekarang ini kira-kira berkekuatan 30.000 personel, ditempatkan terpusat di Mako Korps Brimob Kelapa Dua Depok Jawa Barat dan di bawah kewenangan Kepolisian Daerah masing-masing provinsi.

Sumber: