Sejarah Takjil di Indonesia serta Maknanya yang Perlu Diketahui, Ada Artian Lain

Sejarah Takjil di Indonesia serta Maknanya yang Perlu Diketahui, Ada Artian Lain

Sejarah Takjil di Indonesia serta Maknanya yang Perlu Diketahui, Ada Artian Lain--freepik

BACA JUGA:Menjadi Tersangka Kasus Korupsi, Ini Sumber Kekayaan Harvey Moeis, Suami Sandra Dewi yang Tajir

Bahasa Indonesia memberikan makna baru pada istilah takjil sebagai makanan berbuka puasa, maka tidak ada salahnya juga apabila istilah takjil diartikan sebagai istilah umum.

Tidak hanya penyegeraan berbuka puasa secara khusus, tetapi juga penyegeraan segala hal seperti makna asalnya dalam bahasa Arab.

Sementara itu, dalam perkembangannya takjil kemudian lebih orang kenal sebagai camilan atau makanan untuk membatalkan puasa (berbuka).

Sejarah Takjil di Indonesia

BACA JUGA:PSI Ingin Usung Kaesang Jadi Cagub DKI dengan Syarat, Simak Penjelasannya

Istilah takjil terdapat pada catatan milik Snouck Hurgronje dalam ‘De Atjehers’, yaitu laporannya saat mengunjungi Aceh pada 1981-1982.

Dalam catat itu, dijelaskan bahwa penduduk Aceh telah menyiapkan menu berbuka puasa (takjil) di masjid untuk masyarakat dengan menu ie bu peudah atau bubur pedas.

Catatan lain mengatakan, bahwa pada pertengahan abad ke-15 budaya takjil ini sudah digunakan oleh Wali Songo sebagai media dakwah untuk menyebarkan ajaran Islam di Nusantara.

Namun, catatan ini masih dianggap belum kuat karena tidak adanya bukti atau sumber yang relevan.

BACA JUGA:Profil Lengkap Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Bukan Orang Sembarangan

Seiring berjalannya waktu pun, masyarakat selalu mengadakan budaya/tradisi takjil setiap bulan Ramadan. Semakin bertambahnya zaman olahan berupa makanan/kuliner semakin banyak.

Dengan demikian makna takjil memiliki arti yang lebih luas yaitu sebagai hidangan pembuka saat berbuka puasa.

Sajiannya pun beragam mulai dari yang digoreng, direbus, gurih, manis hingga segala jenis makanan ringan akhirnya masuk ke dalam menu takjil yang siap dilahap saat berbuka. 

Hingga kini, masyarakat mengenal istilah takjil sebagai menu untuk berbuka puasa yang sering ditemukan pada pasar Ramadan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: