Profil Lengkap Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Bukan Orang Sembarangan

Profil Lengkap Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Bukan Orang Sembarangan

Profil Lengkap Suami Sandra Dewi yang Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Bukan Orang Sembarangan--instagram: sandradewi88

LINGGAUPOS.CO.ID - Begini profil lengkap dari suami Sandra Dewi yakni Harvey Moeis yang jadi tersangka kasus korupsi, bukan orang sembarangan.

Suami Sandra Dewi, Harvey Moeis membuat heboh warganet setelah namanya ikut keluar sebagai tersangka baru kasus korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.

Dalam kasus korupsi ini Harvey Moeis diketahui berperan sebagai kepanjangan tangan dari dua tersangka selaku pejabat PT Refined Bangka Tin (RBT), ia juga terlibat dalam rangka mengakomodir kegiatan pertambahan liar di wilayah IUP PT Timah.

Lantas, seperti apa sosok dari suami Sandra Dewi, Harvey Moeis ini, simak berikut profil lengkapnya.

BACA JUGA:Penting Menjaga Kondisi Tubuh Selama Ramadan, Yuk Disimak Diskon Produk Kesehatan di Alfamart, Waktu Terbatas

Harvey Moeis adalah seorang pengusaha yang lahir pada 30 November 1985 berdarah keturunan Papua, Ambon, dan Makassar. Di sisi lain agama yang dianut oleh Harvey Moeis adalah Katolik.

Ia adalah anak dari pasangan Hayong Moeis dan Irma Silviani, Ayahnya diketahui telah meninggal dunia. Sementara, Harvey menikahi Sandra Dewi pada 8 November 2016.

Dari pernikahannya dengan Sandra Dewi, mereka dikaruniai dua orang putra. Masing-masing anaknya itu diberi nama Raphael Moeis dan Mikhael Moeis.

Lantas, sebagai seorang pengusaha, Harvey Moeis merupakan Presiden Komisaris perusahaan batu bara PT Multi Harapan Utama (MHU).

BACA JUGA:Mengejutkan, Suami Sandra Dewi Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah, Begini Perannya

Perusahaan pertambangan batu bara itu beroperasi di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Adapun di pasar domestic, batu bara MHU banyak digunakan untuk pembangkit listrik, pabrik dan perusahaan manufaktur.

Sebagian besar batubara MHU juga diekspor ke sejumlah Negara seperti Korea Selatan, India, China, Bangladesh, Vietnam, Filipina, Myanmar, Kamboja, Malaysia dan Thailand.

Selain itu, ia dikabarkan memiliki saham di sejumlah perusahaan batu bara lain, seperti PT Refined Bangka Tin, PT Sariwiguna Bina Sentosa, PT Stanindo Inti Perkasa, CV Venus Inti Perkasa, dan PT Tinindo Inter Nusa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: