Terkuak, Begini Rencana Pelaku Begal Mahasiswi Unsri Hingga Tewas, Langganan Penjara

Terkuak, Begini Rencana Pelaku Begal Mahasiswi Unsri Hingga Tewas, Langganan Penjara

Terkuak, Begini Rencana Pelaku Begal Mahasiswi Unsri Hingga Tewas, Langganan Penjara--sumaterakekspres.id

BACA JUGA:Durhaka, Anak Penjarakan Ayah yang Sudah Lansia, Penyebabnya Gak Disangka 

Pelaku Heri mengatakan mereka memang punya niat yang sama. "Sama-sama (punya niat)," Kata  Herli, yang tubuhnya dipenuhi tato.

Sehingga dalam melancarkan aksinya, berangkat dari Muara Enim, keduanya berboncengan mengendarai motor Honda PCX hitam. Hunting mencari korban, hingga sampailah ke Kabupaten Ogan Ilir (OI) atau Indralaya. 

Tepatnya di kawasan Tanjung Senai, mereka bertemu kedua korban sedang duduk-duduk di jembatan. Tempat yang sepi, dan gelap.

Pelaku Melancarkan Aksi

Dalam melancarkan aksinya untuk merebut motor korban, yakni Nazwa dan Aldo Parestio (19), Mahasiswa Teknik Pertambangan.

BACA JUGA:Viral Bos OJK Dijadikan Kontak Darurat, Diteror Debt Collector Paylater

Tersangka Nopriandi, dia yang menodongkan pistol rakitannya ke Aldo. Karena melakukan perlawanan, Nopriandi pun memukul kening Aldo pakai pistol rakitannya. 

Sementara, Nopriandi mengaku pistol itu sudah lama dimikikinya. “Belinya Rp300 ribu, sudah lama. Saya bawa terus,"  ujarnya.

Lanjut, saat ia hendak membawa kabur motor Aerox kuning hitam milik Aldo, dia terjatuh. Pistolnya pun terjatuh. Dia dikejar oleh Aldo dan Nazwa. 

"Yang cewek itu tarik saya, jadi saya tarik dan kibaskan pisau," ujar tersangka Herli.

BACA JUGA:Survei: Orang Indonesia Lampiaskan Stres dengan Makanan, Benarkah, Cek Fakta Berikut Ini

Sehingga, ketika Aldo menghampiri Nazwa, kedua pelaku kabur membawa motor korban. Tidak tahu lagi kondisi korban. "Pulang ke rumah, seperti biasa," kata Nopriandi dan Herli. 

Sementara, seperti yang diketahui korban Nazwa, meninggal dunia saat dibawa ke RS Mahyuzahra Indralaya. Putri dari Sertu M Nizar itu mengalami luka tusuk di punggung kirinya.

Adapun, Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Anwar Reksowidjojo, ia mengatakan bahwa kedua pelaku ditangkap oleh gabungan Satreskrim Polres OI dan Unit 4 Jatanras Polda Sumsel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: