PLN ULP Lubuklinggau Siap Berjuang Meningkatkan Kehandalan untuk Kelistrikan di Kabupaten Muratara

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID - Soal masyarakat di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengeluhkan listrik PLN yang sering padam hampir setiap hari. 

PLN ULP Lubuklinggau siap berjuang meningkatkan kehandalan untuk kelistrikan di Kabupaten Muratara.

Adapun keluhan masyarakat Muratara yakni mengeluhkan listrik padam saat hujan, listrik padam ini banyak aktivitas menjadi terganggu hingga merugikan masyarakat.

Kemudian, bagi pelaku usaha yang memerlukan listrik mengeluhkan karena mereka tak punya mesin pembangkit listrik, banyak peralatan elektronik di rumah warga mengalami kerusakan, seperti bola lampu, televisi (TV) dan lain-lain.

BACA JUGA:PLN Lubuklinggau Lakukan Pemeliharan Terencana, Cek Jadwal Pemadaman September 2023

BACA JUGA:Cek Tanggal dan Wilayahnya, PLN Lubuklinggau Lakukan Pemadaman Pemeliharaan Jaringan

Menanggapi hal tersebut, Manager PLN ULP Lubuklinggau, Teddy Triadi menjelaskan penyebab padam listrik ada dua kondisi yakni padam karena pekerjaan pemeliharaan yang butuh padam dan ada padam terjadi akibat gangguan supply sistem kelistrikan.

"Untuk penyebab terbesar gangguan supply sistem distribusi 20 KV itu masih di dominan akibat tanam tumbuh atau pohon yang menimpa jaringan PLN," katanya, Kamis 21 Desember 2023.

Kemudian, ada beberapa faktor lainnya seperti sambaran petir dan ada sebagian kecil penyebabnya dari pihak ketiga seperti hewan dan acciden tiang di tabrak mobil.

Dikatakannya, upaya perbaikan saat ini kami sudah melakukan percepatan pembersihan tanam tumbuh, seperti kita pampas dan tebang pohon yang menjadi potensi penyebab padamnya listrik.

BACA JUGA:Promo Gebyar Kemerdekaan 2023, PLN Beri Diskon Spesial Tambah Daya Hanya Rp170.845

BACA JUGA:Pentingnya PLN Mobile di Era Revolusi 5.0

Selain itu, karena secara persentasi terbesar penyebab padam listrik masih dari pohon.

"Sampai dengan saat ini sejak Minggu ke 3 November 2023 kita sudah mengeksekusi total batang, kita tebang sebanyak 700 batang dan ini masih terus berprogres,"ungkapnya.

Sumber: