Sejarah Kota Lubuklinggau yang Melawan Penjajahan Setelah Kemerdekaan 1945, Begini Sejarahnya, Part 2

Sejarah Kota Lubuklinggau yang Melawan Penjajahan Setelah Kemerdekaan 1945, Begini Sejarahnya, Part 2

Sejarah Kota Lubuklinggau yang Melawan Penjajahan Setelah Kemerdekaan 1945, Begini Sejarahnya, Part 2--museum perjuangan subkos garuda sriwijaya

BACA JUGA:Hari ini, Jumat 27 Oktober 2023 Merupakan Hari Listrik Nasional ke 75 Tahun, Berikut Sejarahnya

Hingga pada Minggu pagi, Pesawat terbang cocor Merah Belanda jenis Mustang yang tinggal landas dari Lapangan Udara Talang Betutu di Palembang lalu menembaki Kota Lubuklinggau dengan senapan Mesin, melontarkan granat, dan bom-bom kecil di sepanjang jalan rel Kereta Api sampai ke ujung jalan raya menuju curup.

Serangan secara mendadak itu cukup membuat masyarakat menjadi tegang, rakyat di dalam rumah berhamburan keluar menonton serangan itu, menariknya rakyat juga menganggap hal itu sebagai atraksi udara dari Belanda tanpa rasa takut. Hingga tanggal 5 Januari 1949, Lubuklinggau jatuh dalam kekuasaan Belanda.

Hingga akhirnya, Agresi Militer Belanda II tahun 1948 yang diakhiri dengan Perundingan Konferensi Meja Bundar yang memaksa Belanda menyerahkan kedaulatan Republik Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949 yang ditandatangani di Den Haag, Belanda.

Sementara itu, di Lubuklinggau yang dikuasai Belanda juga terjadi penyerahan kedaulatan untuk wilayah Kewedanaan Musi Ulu di bawah pemerintahan Kabupaten Musi Ulu Rawas dari pihak Belanda kepada pihak Republik.

BACA JUGA:Orang Indonesia Harus Tegas Bela Palestina, Ini Alasannya, Hubungan Sejarah Jangan Dilupakan

 Diwakili Letkol Bambang Utoyo, Residen Abdul Rozak,  Bupati Adjis, Kapten AR, Saroinsong, dan pejabat sipil militer lainnya yang dilaksanakan pada tanggal 30 S Desember 1949 di Lapangan Merdeka Lubuklinggau.

Demikian ulasan singkat terkait perlawanan menghadapi Kolonial Belanda, serta perjalanan memperoleh kemerdekaan. Semoga ulasan ini dapat menambah wawasan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: