Ini Kondisi Terkini, Bayi Musi Rawas yang Dilahirkan Saat Ibunya di Kebun Karet

Ini Kondisi Terkini, Bayi Musi Rawas yang Dilahirkan Saat Ibunya di Kebun Karet

Petugas saat evakuasi ibu yang melahirkan di kebun karet--

BACA JUGA:Dinas Kesehatan Muratara Investigasi, DPRD Sesalkan Pelayanan Puskesmas Hingga Wanita Melahirkan Meninggal

Mereka berikan obat injeksi lalu menggunakan tandu, turun dari kebun menuju ambulance ke 2 untuk diberikan perawatan di Ruang Bersalin Puskesmas Muara Beliti.

Sampai di Puskesmas keduanya (ibu dan bayi) diberikan pertolongan dan perawatan.

Ibu dalam kondisi stabil dan akan dirawat 2 hari di Puskesmas Muara Beliti bersama dokter dan bidan puskesmas.

Sedangkan bayi, dikarenakan menangisnya merintih tidak kuat dan dikhawatirkan adanya kondisi penyulit gangguan pernapasan, bayi dirujuk ke RS dr Sobirin untuk mendapatkan penanganan lanjutan.

BACA JUGA:Netizen Minta Polisi Usut, Bidan Puskesmas Muratara yang Lamban Tangani Ibu Melahirkan Hingga Meninggal Dunia

Dokter Janna menegaskan, anak yang lahir di kebun itu anak kedelapan.

Diana mengaku tidak pernah memeriksakan kehamilannya karena setiap hari ke kebun untuk bekerja. Sementara sang bayi lahir dengan berat badan 2800 gram, jenis kelamin perempuan.

Terpisah Humas RS dr Sobirin Fatimah menjelaskan bahwa sampai dengan Kamis 15 Juni 2023, kondisi bayi yang dilahirkan sehat.

“Bayi masuk ke Ruang Melati pukul 18.20 WIB, kiriman dari IGD rujukan dari Puskesmas Muara Beliti. Riwayat lahir spontan di kebun dan riwayat lahir presbo dan tidak menangis, merintih dan sesak,” jelasnya.

BACA JUGA:50 Kata-kata Ucapan Idul Adha yang Penuh Makna untuk Keluarga dan Teman

Fatimah menambahkan bahwa bayi dilahirkan dengan bobot badan 2.700 gram, tinggi badan 48 CM dan lingkar kepala 32 CM

“Kondisi saat ini, replek isap kuat. SPO2 98-99. Pasien dirawat di ruangan Neonatus Melati. Kondisi bayi untuk saat ini bagus,” tegasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: