Warga Keluhkan Harga Tiket Batik Air Mahal, Ini Tanggapan Wali Kota Lubuklinggau

Warga Keluhkan Harga Tiket Batik Air Mahal, Ini Tanggapan Wali Kota Lubuklinggau

Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe, yang menyatakan Lubuklinggau sudah siap jika menjadi ibu kota Provinsi Sumsel Barat --

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID - Tingginya harga tiket pesawat Batik Air tujuan Lubuklinggau-Jakarta belakangan ini dikelukan warga Kota Lubuklinggau.

Harga tiket Batik Air tujuan berdasarkan data harga dari traveloka Lubuklinggau-Jakarta sebesar Rp1.339.700 perorang dengan jarak tempuh 1 jam 15 menit.

Kemudian Lion dari Bengkulu-Jakarta Rp621.850 jarak tempuh 1 jam 15 menit, Batik Air dari Palembang-Jakarta Rp 938.200 jarak tempuh 1 jam 5 menit.

Adanya sejumlah masyarakat yang mengeluhkan harga tiket pesawat Batik Air Lubuklinggau-Jakarta.

BACA JUGA:Ini 11 Manfaat Timun Bagi Kesehatan, Bisa Cegah Diabetes Hingga Asam Urat

Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe menanggapi dengan adanya kenaikan tiket pesawat sebenarnya saat ini sedang kita upayakan, itu pun sudah dari dulu.

"Tapikan sulit memang untuk menambah maskapai baru atau yang lain untuk masuk ke Lubuklinggau karena keterbatasan pesawat yang ada saat ini,"ungkap Nanan sapaan H SN Prana Putra Sohe, Jumat 25 November 2022.

Menurutnya, Bandara Silampari Lubuklinggau untuk pesawat dengan berbadan lebar hanya baru bisa Air Bus A320 dan kalaupun Boing hanya tipe kecil 737 500 sedangkan sekarang banyak tipe 737 800 dan 900.

Saat ditanya tanggapan tentang di monopoli oleh Batik Air?

BACA JUGA:Catat, Jadwal dan Lokasi Operasi Pasar dan Bazar Murah Selama Desember di Lubuklinggau

"Kita mau bilang apa, mereka mau masuk saja masih bisa bersyukur. Tapi memang masih belum maksimal sebagian besar penumpang masih banyak menggunakan via Bengkulu terutama yang rombongan," jawab orang nomor 1 di Pemerintah Kota Lubuklinggau ini.

Kedepan diungkapkan kita tetap upayakan penambahan maskapai baru. Sebaiknya maskapai pakailah harga realistis, seperti memanfaatkan keadaan.

"Ya seharusnya maskapai memakailah harga yang realistis jangan seperti memanfaatkan kesempatan karena perbandingan sajalah dengan harga tiket via Bengkulu,"ungkapnya.

Penumpang Keluhkan Harga Tiket Pesawat Lubuklinggau Jakarta Mahal, Batik Air Jelaskan Begini

BACA JUGA:PGRI Musi Rawas Sukses Gelar Seminar dalam Rangka HUT PGRI ke-77 dan HGN  2022

Salah seorang warga Lubuklinggau, Fitri mengatakan harga tiket Batik Air tujuan Lubuklinggau-Jakarta terlalu mahal.

"Saat ini harganya Rp 1,3 jutaan dengan jarak tempuh 1 jam 15 menit itu mahal,"katanya.

Dia juga menyampaikan perbandingannya antara dari Palembang-Jakarta atau Bengkulu-Jakarta lebih murah setengah harga dari Lubuklinggau-Jakarta.

Sebagai mahasiswa untuk harga Rp 1,3 jutaan dengan jarak tempuh yang sama itu terbilang mahal.

BACA JUGA:UMP Sumsel 2023 Resmi Ditetapkan Gubernur, Ternyata Ini Pertimbangannya

"Mendingan lewat Bengkulu atau Palembang meski naik mobil Travel dulu dengan ongkos Rp150 ribu masih terbilang murah walau mengeluarkan biaya tarif pesawat Palembang atau Bengkulu lebih murah,"ungkapnya.

Untuk harga tiket Lion dari Bengkulu-Jakarta Rp 676.300 jarak tempuh 1 jam 15 menit atau Super Air Jet Bengkulu-Jakarta Rp676.300 jarak tempuh 1 jam 20 menit.

Sedangkan Batik Air dari Palembang-Jakarta Rp 985.900 jarak tempuh 1 jam 10 menit.

"Dari harga itu (diatas) mending melalui Bengkulu atau Palembang walaupun naik mobil travel dan waktu sampainya juga sama masih 1 jam lebih, “keluh mahasiswa Jakarta ini.

BACA JUGA:Bikin Resah Warga, Pria Lubuklinggau Ditangkap Polisi

Ia berharap harga tiket Batik Air sama seperti di Bengkulu dan Palembang. Karena sebagai mahasiswa untuk harga tersebut sangat mahal apalagi sering menggunakan transportasi pesawat.

"Semoga harga tiket pesawat khususnya di Bandara Silampari Lubuklinggau kembali stabil lagi. Sayangkan ada Bandara namun harga tiketnya mahal, “harapnya.

Sementara itu, Station Manager Lion Group Bandara Silampari, Mitra Setiawan menanggapi keluhan masyarakat Lubuklinggau dengan mahalnya harga tiket.

"Untuk harga tiket Batik Air itu variatif, bisa naik dan turun tergantung jumlah penumpang yang jelas dari maskapai berbeda karena kita memakai maskapai yang bukan Low Cost Carrier (LCC),"katanya.

BACA JUGA:Ingat, Jangan Asal Potong Gaji Karyawan, Perlu Diketahui Ini 5 Dampak Buruknya

"Kalau misalnya dari Bengkulu atau Palembang dapat yang murah, harga dibawah Rp1 juta kemungkinan naik pesawatnya melalui Lion Air atau maskapai lain yang notabenenya LCC, kalau kita kan bukan main disektor LCC," sambungnya.

Mitra menjelaskan perbandingannya dari volume penerbangan juga Palembang dan Bengkulu lebih banyak frekuensinya

Sehingga untuk okupansi harga tiket murahnya lebih banyak dibandingkan dengan Batik Air di Bandara Silampari Lubuklinggau sekali dalam sehari, itupun seminggu empat kali penerbangan.

"Jadi kita untuk harga tiketnya sangat sedikit kuotanya, terlebih untuk umrah kita lakukan penerbangan disini dan sudah habis karena mereka duluan dibandingkan dengan masyarakat yang besok baru berangkat dan hari ini baru pesan tiketnya,"jelas Mitra.

BACA JUGA:Grand Opening Hotel Grand Zuri Lubuklinggau Sukses Digelar

Dikatakannya, untuk penurunan harga tiket itu variatif. Kalau harga tinggi memang sudah banyak terbeli dengan harga yang termurahnya. Sedangkan untuk jumlah penumpangnya 144 orang, juga tidak tentu, kadang dari Jakarta ramai dan dari Lubuklinggau sepi.

"Dengan selisihnya harga tiket pesawat itu dari manajemen pusat, kita dari segi operasional cuma yang di lapangan saja yang kita lihat karena harga tiket itu sangat variatif,"ungkapnya.

Yang jelas kata dia, perusahaan mana yang mau rugi. Kalau ada maskapai yang lain masuk di Bandara Silampari Lubuklinggau menurutnya tidak ada masalah.

“Malah senang ada teman, lebih ramai, masyarakat juga lebih ada pilihan," tutupnya.(*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: