Musala di Depan TPU Lubuklinggau Jadi Sasaran Pencuri, Sebabkan Suara Azan Tak Terdengar

Musala di Depan TPU Lubuklinggau Jadi Sasaran Pencuri, Sebabkan Suara Azan Tak Terdengar

Rodiansyah menunjukkan tempat sound system yang digondol pencuri--

LINGGAUPOS.CO.ID – Musala Al-Fattah di Jalan Fatmawati depan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Lubuklinggau jadi sasaran pencuri. Pencuri Sabtu (13/8/2022) mencuri peralatan sound system dan kipas angin.

Rodiansyah, pengurus Musala Al-Fattah di Kelurahan Taba Lestari Kecamatan Lubuklinggau Timur I itu, menceritakan aksi pencurian itu diketahui sebelum salat subuh.

“Memang Musala kami ini tidak dikunci, hanya ditutup saja pintunya. Kemungkinan pencurian terjadi sebelum subuh,” jelas Rodi.

BACA JUGA:Pelajar Lubuklinggau yang Meninggal Dunia Usai Berkelahi Hafal Quran, Pernah Dibully Tersangka

Diceritakannya, menjelang subuh ia datang ke Musala Al-Fattah untuk persiapan.

“Saya datang, saat masuk di dalam ternyata kipas angin di dinding sudah tidak ada. Juga perangkat sound system sudah tidak ada,” tambahnya.

Rodi yang setiap hari azan subuh menggunakan pengeras suara, akhirnya azan tanpa pengeras suara.

BACA JUGA:Cerita Sedih Ibu Pelajar Lubuklinggau yang Meninggal Dunia Usai Berkelahi

“Hanya terdengar di dalam musala saja azannya. Toanya masih ada, tapi perangkat sound system seperti amplifier hilang,” tambahnya.

Aksi pencurian ini dikatakannya sudah terjadi dua kali. Beberapa minggu lalu, yang dicuri adalah kotak amal.

“Kotak amal dibawa keluar. Kami temukan sekitar 100 meter di belakang musala. Namun sudah kosong, karena dijebol,” ia menjelaskan.

Kini Rodi dan pengurus musala lainnya, sedang mengusahakan agar mendapatkan sound system lagi, agar suara azan bisa terdengar ke warga. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: