Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Beri Penguatan Pada Regu Pengamanan untuk Tetap Menjaga Integritas
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama foto bersama usai memberikan penguatan untuk jajaran petugas pengamanan pada hari ini Kamis 13 Juni 2024.-Foto: Humas Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti-
MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama memberikan penguatan untuk jajaran petugas pengamanan pada hari ini Kamis 13 Juni 2024.
Kegiatan dilaksanakan di ruang Aula Utama Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.
Kegiatan hari ini didampingi oleh Ka.KPLP, Kasi Kamtib dan jajaran nya serta seluruh Regu Pengamanan yang hadir dalam breifing pengamanan ini.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengingatkan kepada seluruh Petugas agar tetap menjaga kekompakan dan integritas didalam melaksanakan tugas sehari-hari.
Kalapas juga tak bosan untuk mengingatkan seluruh jajaran agar tetap menghindari hal-hal yang bersifat mencoreng nama baik Lembaga.
“Niatkan kerja kita sebagai ibadah, karena dari situlah awal kita melaksanakan kerja dengan baik dan tetap pada jalur yang benar,”ucap Ronald Heru Praptama Selaku Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti.
Kalapas juga menekankan kepada seluruh Petugas agar selalu meningkatkan kontrol keliling pada saat jam rawan baik di Pintu Utama, Blok hunian, Pos Jaga maupun beranggang.
Pada Briefing ini Ka.KPLP, Indra Gunawan juga menyampaikan kepada seluruh Petugas Pengamanan baik itu Komandan Regu hingga Anggota Regu agar tetap berhati-hati pada saat bertugas.
BACA JUGA:Pastikan Kondisi Prima, Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Lakukan Pengecekan Mobil Transpas
"Seluruh petugas jaga wajib Meningkatkan kerja sama antar sesama Petugas, hal ini merupakan salah satu cara agar suasana pada saat bekerja tetap terjaga dan tetap harmonis serta tetap mengutamakan keamanan dan ketelitian pada saat bertugas,"katanya.
Diakhir kegiatan Kalapas berpesan, agar seluruh petugas tidak terlibat dalam penggunaan barang- barang yang dilarang, jika ada petugas yang berani bermain, maka tidak segan-segan akan dilakukan penindakan dengan sanksi yang keras sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: