Korban Erupsi Gunung Marapi, 23 Pendaki Tewas, 16 Terindentifikasi, 52 Orang Selamat, Berikut Daftar Namanya

BACA JUGA:Erupsi Gurung Marapi Sumatera Barat, 11 Pendaki Tewas, ini Pesan BKSDA

Pihak BPBD Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar beserta tim gabungan masih terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Marapi ini.

Gunanya agar dapat melakukan tindakan cepat dalam penanganan evakuasi warga jikadikhawatirkan kembali terjadi aktivitas vulkanik yang lebih besar.

Masyarakat masih diminta untuk tidak melakukan aktivitas yang berjarak kurang dari 3 km dari puncak gunung.

Dan masyarakat yang tinggal di 4 kecamatan terdekat, dihimbau untuk dapat mengurangi aktivitas di luar rumah.

BACA JUGA:Gunung Dempo Sudah 2 Kali Erupsi Serta 8 Kali Gempa, Statusnya Waspada, Warga Diminta Jangan Terpengaruh Hoax

Masyarakat juga diminta untuk dapat memakai masker apabila menghabiskan beraktivitas di luar ruangan.

Selanjutnya diharapkan juga masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing menganai isu yang tidak jelas yang belum diverifikasi kebenarannya. Harap untuk selalu mengikuti arahan dan  imbauan pemerintah daerah setempat.

Kepala Kantor SAR Kota Padang, Abdul Malik menjelaskan saat ini dari tim SAR gabungan masih mencari satu orang pendaki yang belum ditemukan.

“Satu orang dalam pencarian,” ucapnya.

BACA JUGA:Waspada Gunung Kerinci Jambi Erupsi Sembur Abu Awan Panas

Dirinya juga mengatakan proses evakuasi pada Selasa kemarin terjadi hambatan sebab adanya erupsi susulan.

Erupsi tersebut masih menyebabkan hujan abu terjadi hingga ke kaki bukit Gunung Marapi, dan menyebabkan jarak pandang tim SAR gabungan terganggu.

Menurut data Pemkab Agam, ada empat wilayah yang terdampak yaitu Kecamatan Canduang, Kecamatan Sungai Pua, Kecamatan Ampek Angkek, dan Kecamatan Malalak.

Sementara berikut daftar nama korban yang sudah teridentifikasi per Rabu, 6 Desember 2023,

Sumber: