Erupsi Gurung Marapi Sumatera Barat, 11 Pendaki Tewas, ini Pesan BKSDA

SUMATERA BARAT, LINGGAUPOS.CO.ID – Gunung Marapi di Sumater Barat, Minggu 3 Desember 2023 mengalami erupsi. Menyebabkan 11 orang pendaki tewas.

Diinformasikan bahwa total ada 75 orang pendaki di Gunung Marapi saat kejadian. Petugas kemudian melakukan pencarian.

Dalam pencarian itu, ditemukan 11 pendaki dalam kondisi meninggal dunia. Sementara tiga orang ditemukan selamat.

Kemudian, ada 49 orang pendaki berhasil dievakuasi. Dan saat ini masih ada 12 pendaki yang belum ditemukan.

BACA JUGA:Istri Stroke Berhasil Diselamatkan, Kronologis dan Penyebab Kebakaran Rumah Lansia di Lubuklinggau

Seperti diketahui Gunung Marapi ini terletak di daerah Agam dan Tanah Datar dengan ketinggian 2.891 meter dari permukaan laut.

Imbas erupsi ini, warga sekitar dilanda hujan abu bercampur kerikil.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Senin, 4 Desember 2023.

Romi (42) salah seorang warga Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menjelaskan pada saat sebelum terjadinya erupsi Gunung Marapi sudah mengeluarkan suara gemuruh yang sangat keras.

BACA JUGA:Budidaya Tanaman Obat Memiliki Khasiat Baik untuk Kesehatan Tubuh, ini 5 Tahapannya

“Ada gemuruh suara keras. Lalu ada gempa. saya terkejut dan lari keluar rumah,” ujar Romi.

Selain itu, menurut Romi tidak lama setelah terjadinya letusan, turunlah hujan abu yang disertai dengan kerikil-kerikil, menghujani atap-atap rumah warga.

“Seperti hujan deras yang menyebabkan atap berbunyi. Tapi itu kerikil dan bau belerang menyengat,” ucapnya.

Ahmad Rifandi selaku Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi menjelaskan radius erupsi mencapai 4 Kilometer.

Sumber: