Perang Israel dan Palestina: Apa yang Perlu Anda Ketahui Saat Ini, Inilah yang Terjadi

BACA JUGA:Palestina Menyerang, Israel Nyatakan Perang, Hamas VS Israel Telah Menelan Korban Tewas Hampir Ribuan

Bahkan, seorang Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa pihaknya dapat membentuk pemerintahan persatuan nasional yang diikuti oleh para pemimpin oposisi dalam beberapa jam saja.

Sementara itu, mediator Qatar telah mengadakan seruan mendesak untuk mencoba menegosiasikan kebebasan bagi perempuan dan anak-anak Israel yang ditangkap

 oleh kelompok militan yang ditahan di Gaza. Namun, dengan imbalan pembebasan 36 perempuan dan anak-anak Palestina dari penjara Israel.

Sementara itu, Israel dan Negara-negara Barat mengatakan tidak ada yang bisa membenarkan pembunuhan massal warga sipil yang disengaja.

BACA JUGA:Benarkah Pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 Diperpanjang Berikut Informasi Selengkapnya

Namun, Komisi Eropa mengatakan mereka sedang meninjau semua bantuan pembangunan untuk Palestina senilai 691 juta euro atau $729 juta dollar,atau sekitar Rp11 Triliun lebih.

Serta akan segera menangguhkan semua pembayaran setelah serangan Hamas terhadap Israel. 

Lalu, Palestinian Islamic Jihad (PIJ), mengaku akan bertanggung jawab atas operasi di perbatasan Lebanon-Israel. 

Sementara itu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berbicara dengan perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Minggu.

BACA JUGA:Kasus Pembacokan Adik Bupati Muratara Direkonstruksi, Berikut Lokasinya

Ia menawarkan akan memberikan dukungan penuh untuk rakyat Israel dalam menghadapi serangan teroris Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mengerikan. Ucap Joe Biden. 

Sedangkan mengutip dari reuters.com,  menyatakan bahwa harga minyak naik lebih dari $3 per barel di perdagangan Asia pada Senin, 9 Oktober 2023.

Hal tersebut memperdalam ketidakpastian politik di Timur Tengah dan meningkatkan kekhawatiran tentang pasokan dari Iran.(*)

Sumber: reuters.com