Terungkap! Setiap Tahun Ribuan Mahasiswa Indonesia Pindah Kewarganegaraan Singapura! Ini Alasannya

Terungkap! Setiap Tahun Ribuan Mahasiswa Indonesia Pindah Kewarganegaraan Singapura! Ini Alasannya

Ilustrasi ribuan mahasiswa Indonesia pindah Kewarganegaraan Singapura.--

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - Ribuan mahasiswa Indonesia setiap tahunnya menyatakan pindah kewarganegaraan di Singapura.

Menjadi salah satu negara maju di dunia, tak ayal banyak orang ingin menetap di Singapura.

Pada umumnya adalah orang-orang terpelajar yang sedang menempuh pendidikan di negara Singa.

Kemenkumham mencatat ada ribuan mahasiswa yang pindah menjadi warga negara Singapura tiap tahun.

BACA JUGA:Dikecam MUI, Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta Batal

Pemerintah menyampaikan, bahwa ribuan warga negera Indonesia setiap tahunnya berpindah kewarganegaan Singapura.

Mayoritas dari warga Indonesia yang pindah kewarganegaraan adalah mahasiswa yang mengenyam pendidikan tinggi (Kuliah) di Singapura.

Artinya, warga negara Indonesia yang pindah kewarganegaraan ke Singapura adalah mereka-mereka yang masuk usia produktif.

"WNI yang pindah jadi warga negara Singapura hingga mencapai 1.000 orang/tahun. Rata-rata mereka yang pindah berusia produktif yakni 25-35 tahun," kata Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim dalam Festival Gen Z 2023 by CentennialZ, dikutip Kamis 13 Juli 2023.

BACA JUGA:Catat! Peserta BPJS Kesehatan Ingin Naik Kelas Hingga VIP? Ini Syarat dan Perhitungan Biayanya

Berdasarkan data Kemenkumham, warga negara Indonesia yang pindah jadi warga negara Singapura paling banyak selama 2022 yakni mencapai 1.091 orang. Adapun selama 2021 mencapai 1.070 orang.

Jumlah itu jauh meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, di mana pada 2020 jumlah warga negara Indonesia yang pindah jadi warga negara Singapura mencapai 811 orang. Namun, sempat turun dibanding 2019 yang mencapai 940 orang.

Khusus di 2023, sampai April sudah ada 329 orang warga negara Indonesia yang pindah jadi warga negara Singapura. Jumlah itu lebih banyak dibanding periode yang sama tahun lalu yang mencapai 286 orang.

"Ini baru data WNI yang jadi warga negara Singapura," ujarnya.

BACA JUGA:Warga Ulu Musi Empat Lawang Serbu Polisi yang Sedang Patroli, 1 Luka-luka

"Ini suatu realita bahwa banyak warga negara Indonesia yang tertarik pindah menjadi WNA," sambungnya.

Tergiur Penghasilan

Menurut Director Political Economy & Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan, ketertarikan WNI berpindah kewarganegaraan lantaran penghasilan di Singapura jauh lebih tinggi.

"Penghasilan di Singapura jauh lebih tinggi dari di Indonesia sehingga biaya hidup yang juga relatif tinggi tidak menjadi masalah," kata Anthony.

BACA JUGA:Andrea Arcelio, Balita Asal Lubuklinggau Menangkan LBI Tingkat Provinsi Sumsel 2023

Di sisi lain, kata Anthony, Singapura merupakan negara yang serba efisien dan tertib. Beberapa hal bisa dilihat dari sektor transportasi publik hingga lingkungan yang terjaga.

"Bagi yang suka hidup damai dan tentram, Singapura menjadi pilihan utama. Bukan hanya bagi orang Indonesia, tetapi juga bagi orang Barat," pungkasnya.(*) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id