Rabies Bisa Sebabkan Kematian, Kalau Dijilat atau Digigit Anjing, Begini Cara Penanganannya

Rabies Bisa Sebabkan Kematian, Kalau Dijilat atau Digigit Anjing, Begini Cara Penanganannya

dr Mahfiro Yusnia Oktarina--

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Penyakit rabies bisa menyebabkan kematian. Karena rabies adalah jenis penyakit zoonosis, yakni penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia.

Bahkan, panyakit rabies bisa ditularkan hanya karena dijilat oleh anjing. Bukan hanya tertular, jika manusia digigit anjing.

Terbaru soal penyakit rabies ini sempat viral di media sosial. Yakni adanya seorang bocah di Bali, meninggal dunia setelah digigit anjing peliharaannya.

dr Mahfiro Yusnia Oktarina dari Puskemas Swasti Saba Kelurahan Batu Urip, Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau, menjelaskan hal tersebut.

BACA JUGA:Waspada Penularan Rabies dari Kucing, Anjing dan Monyet, Dinas Pertanian Lubuklinggau Lakukan Vaksinasi

“Rabies ini, penyakit zoonosis yang ditularkan melalui hewan, melalui gigitan, cakaran dan jilatan,” jelasnya kepada LINGGAUPOS.CO.ID, Rabu 21 Juni 2023.

Ia menjelaskan, jika hewan yang terinfeksi rabies kemudian menjilat tubuh manusia yang terluka, maka manusia tersebut tersebut beresiko tertular virus rabies.

"Biasanya korban yang terinfrkasi rabies awalnya demam tinggi, flu, kemudian menimbulkan efek gelisah sampai kejang," jelasnya.

dr Mahfiro Yusnia Oktarina menambahkan, jika digigit anjing, sebaliknya langsung ke puskesmas atau rumah sakit. 

BACA JUGA:Netizen Minta Polisi Usut, Bidan Puskesmas Muratara yang Lamban Tangani Ibu Melahirkan Hingga Meninggal Dunia

"Sebaiknya langsung ke Puskesmas terdekat atau rumah sakit terdekat, untuk mendapatkan vaksin anti rabies," tambahnya.

"Kita lihat hewannya apakah sudah disuntik vaksin atau belum, kalau belum sangat beresiko tinggi terkena virus rabies, jadi harus cepat-cepat diperiksa ke rumah sakit terdekat,"katanya. 

Efek kejang timbul setelah beberapa hari setelah digigit hewan yang terinveksi rabies.

"Hewan rabies meliputi kera, anjing, kucing dan kelelawar. Akan tetapi yang paling sering ada disekitar kita biasanya kucing dan anjing,"jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: virus rabies