6 Warga Kepahiang Bengkulu Mencuri Jahe Karena Miskin, Pengakuannya Bikin Sedih
Enam warga Kepahiang, Bengkulu mencuri jahe karen miskin--
KEPAHIANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Enam orang Kabupaten KEPAHIANG, Provinsi Bengkulu diketahui mencuri jahe di kebun, karena persoalan ekonomi atau miskin.
Dari ke-6 orang yang diduga melakukan pencurian, 2 diantaranya sudah menyerahkan diri ke Polres Kepahiang, Rabu 21 Juni 2023.
Tersangka yang menyerahkan diri adalah ES, warga Desa Taba Air Pau, Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Serta, HE Warga Desa Gunung Agung, Kecamatan Bermani Ilir, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Gara-gara Pohon Alpukat, Dua Kakek Kejar Kejaran Pakai Senjata Tajam, Polisi Dibuat Kaget
Mereka diduga mencuri 400 Kg jahe di kebun milik Eko, warga Desa Bukit Menyan Kecamatan Bermani Hilir, Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu.
Akibat pencurian itu, Eko diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp3 juta.
Kapolres Kepahiang AKBP Yana Supriatna, melalui Kasat Reskrim Iptu Doni Juniansyah didampingi Kanit Ipda Fredo Ramous, Rabu 21 Juni 2023 menjelaskan pelaku diduga enam orang.
“Dalam melakukan aksinya, mereka ini ber enam, saat ini baru dua orang yang korperatif dan menyerahkan diri,” ujarnya dikutip dari Harian Rakyat Bengkulu, Rabu 21 Juni 2023.
BACA JUGA:Waduh, Gara-gara Jalan Rusak Warga Kabupaten ini Angkut Jenasah Pakai Motor
Fredo menjelaskan, kedua terduga pelaku ini, mendatangi Satreskrim Polres Kepahiang dengan ditemani pihak keluarga.
Dari pengakuan kedua terduga pelaku, pencurian jahe ini terpaksa mereka lakukan, karena terbentur masalah ekonomi.
“Kedua pelaku ini kompak, mengaku nekat mencuri untuk beli beras dan kebutuhan rumah tangga lainnya,” kata Fredo.
Untuk empat terduga pelaku lainnya, Fredo meminta agar bersikap kooperatif dan meyerahkan diri. Karena, saat ini pihaknya telah mengantongi identitas empat terduga pelaku lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: rakyatbengkulu.bacakoran.co