Cerita Ibu di Musi Rawas yang Melahirkan di Tengah Kebun Karet, untung Ada Polisi

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Seorang ibu di Musi Rawas harus melahirkan di tengah kebun karet. Dikarenakan tiba-tiba kontraksi saat sedang menyadap karet.

Kejadiannya, Rabu 14 Juni 2023 sekitar pukul 13.00 WIB di Talang Puyuh Desa Pedang Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas.

Ibu itu bernama Diana warga Kelurahan Pasar Muara Beliti, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas. 

Diana pun berhasil melahirkan di kebun karena dalam kondisi sehat, dan bayi yang dilahirkan berjenis kelamin perempuan.

BACA JUGA:Miris, Pelajar di Muratara Jadi Korban Rudapaksa, Gara-gara Video Call

Adapun ceritanya seperti ini, awalnya Diana seperti biasanya pergi ke kebun karet untuk menyadap. Kondisinya memang hamil tua, namun ia tidak menduga akan segera melahirkan.

Namun setelah berada di kebun karet, tiba-tiba ia merasakan hendak melahirkan. Sehingga Diana dan suaminya Zikri menjadi panik.

Akhirnya Zikri berlari ke jalan raya untuk meminta pertolongan. Bersamaan itu melintas mobil dinas Sat Lantas Polres Musi Rawas dikemudian Aipda Diki Sepriadi.

“Saya sedang lepas dinas. Dalam perjalanan hendak mengatarkan mobil Dinas Sat Lantas yang selesai diperbaiki ke Polres Musi Rawas,” jelas Aipda Diki Sepriadi  yang menjabat Banitgakum Sat Lantas Polres Musi Rawas.

BACA JUGA:Berapa Lama Daging Kurban Bisa Disimpan di Kulkas? ini Penjelasannya

Aipda Diki yang biasa disapa Bang Dek ini, kemudian langsung bergegas masuk ke dalam kebun karet, untuk melihat kondisi.

Namun saat tiba didalam kebun, kondisi bayi sudah keluar pada bagian kepala. Aipda Diki pun langsung menelpon tenaga medis Puskesmas Muara Beliti, untuk segera memberikan pertolongan. 

Saat petugas medis tiba, Diana sudah melahirkan bayi jenis kelamin perempuan dengan kondisi keduanya dalam keadaan sehat.

"Selang sekitar 15 menit, tibalah petugas medis Puskesmas Muara Beliti, langsung melakukan tindak medis, dan selanjutnya membawa Ibu dan bayinya ke Puskesmas Muara Beliti, dengan cara digotong menggunakan tandu," tuturnya.

BACA JUGA:Perobek Al Quran di Lubuklinggau Minta Maaf, Polisi Tetapkan Tersangka Penistaan Agama

Diana, ibu yang melahirkan mengucapkan terima kasih kepada Aipda Diki Sepriadi, yang telah turut membantu melahirkan.

“Saya ucapkan terima kasih, karena menggotong saya dan bayi saya. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada petugas medis Puskesmas Muara Beliti,” kata Diana.

Senada, disampakan, Zikri suami Diana, juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dalam hal ini Sat Lantas Polres Musi Rawas dan petugas medis Puskesmas Muara Beliti.

"Tentunya, tanpa adanya bantuan sekaligus pertolongan, Aipda Diki dan petugas medis, saya tidak bisa pikirkan apa yang terjadi terhadap istri saya," ucap Zikri.

BACA JUGA:Kabar Baik, Menang RI Respon Usulan Muhammadiyah Libur Idul Adha 2023, 2 Hari

Kapolres Musi Rawas, AKBP Danu Agus Purnomo SIK, MH didampingi Wakapolres, Kompol Harsono SH, mengatakan bahwa tentunya mengapresiasi sekaligus dukungan kepada personel dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Salah satunya yang dilakukan oleh Aipda Diki Sepriadi dengan memberikan bantuan kepada ibu hendak melahirkan didalam kebun karet," kata Kapolres didampingi Wakapolres.

Kapolres menjelaskan, hal ini merupakan salah satu wujud tugas sekaligus bentuk pelayanan, penganyom dan pelindung sekaligus hadirnya Polri ditengah masyarakat.

"Artinya, sebagai anggota Polri dalam bentuk apapun dan kondisi apapun, sebagai abdi negara kita harus siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tutupnya. (*)

Sumber: