Cerita Ibu di Lubuklinggau yang Lahirkan Anak Kembar 3, Saat USG Tidak Terlihat

Cerita Ibu di Lubuklinggau yang Lahirkan Anak Kembar 3, Saat USG Tidak Terlihat

Ibu bayi kembar 3 di Lubuklinggau, Mardiana (paling kanan) saat ditemui wartawan--

BACA JUGA:Perjuangan Ibu Asal Batam, Tempuh Perjalanan Sejak Usia Kandungan 7 Bulan Hingga Melahirkan di RS Sobirin

“Sekalipun keluarga kita ngga ada yang kembar, kalau Allah mau kasih kembar ya bisa. Bayi kembar juga bisa diprogramkan melalui bayi tabung di RS AR Bunda. Memang selama ini belum ada yang minta demikian,” jelasnya.

Kalaupun ada yang minta, dr Wahyu biasanya akan mengedukasi. Sebab kehamilan bayi kembar resikonya besar.

Pertama resiko untuk bayi, bisa salah satunya kekurangan nutrisi ataupun terjadi kehamilan kembar siam.

Sementara bagi ibunya bisa hypertensi, preeklamsia, dan pendarahan pasca persalinan.

BACA JUGA:Terungkap! Inilah Makna Rahasia di Balik Tanggal Lahir

“Banyak juga pasien yang lama belum dapat momongan, lalu konsultasi pengen anak kembar. Biar sekaligus capeknya. Tapi kita edukasi resikonya itu,” jelasnya.

Oleh sebab itu, bagi setiap ibu hamil disarankan melakukan cek kehamilan secara rutin. Agar dapat terdeteksi kondisi kesehatan janin dan ibu dengan baik.

dr Wahyu mengucapkan selamat untuk Ibu Mardian dan suami atas kelahiran anak kedua yang kembar tiga.

“Semoga sehat terus. Terima kasih kepercayaannya memilih RS AR Bunda Lubuklinggau sebagai tempat bersalin,” katanya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: linggaupos.bacakoran.co