Tengah Malam Lahat Gempa, BMKG: Gempa Tektonik Patahan Lokal
Gempa bumi di Lahat--BMKG
LAHAT, LINGGAUPOS.CO.ID – Setelah Muara Enim, gempa juga terjadi di Kabupaten Lahat. Kejadiannya saat warga sedang tertidur pulas.
Sejumlah warga yang merasakan adanya gempa, langsung membuka pintu memilih keluar rumah.
Gempa gempa gempa. Teriak warga, yang membangunkan warga lainnya.
Gempa kali ini begitu terasa. Bagian atap kamar terlihat bergoyang. Kejadian ini sekitar pukul 00.40 WIB.
BACA JUGA:Jarang-jarang, Muara Enim Gempa ini Penyebabnya
Terkait gempa ini, Sabar Ardiansyah, S.ST pengamat Gempa BMKG Kepahiang-Bengkulu, menjelaskan gempa terjadi tepat pukul 00:40 WIB, Sabtu 15 Oktober 2022.
Gempa dengan kekuatan 4,9 magnitudo. Berjarak 16 km dari pusat kota Lahat. Kedalaman gempa hanya 10 km.
Diakuinya, gempa yang terjadi di sekitar kaki Bukit Serelo ini mengagetkan warga sekitar. Tidak hanya di sekitar Lahat, wilayah Muara Enim dan Prabumulih juga merasakan gempa ini.
“Sebelum terjadi gempa utama ini, siang nya terjadi gempa pendahulu dengan kekuatan M4,0,” jelasnya kepada LINGGAUPOS.CO.ID, Sabtu 15 Oktober 2022.
BACA JUGA:Gempa Bumi Tapanuli Utara, 1 Tewas, 9 Luka-luka
Melihat lokasi gempa dan kedalaman nya yang sangat dangkal ini, dugaan kuat bahwa gempa ini dibangkitkan oleh patahan lokal tektonik yang ada di sekitar kaki Bukit Serelo.
Pasca gempa utama M4,9. Hingga kini pukul 05.12 Wib BMKG telah mencatat 2 kali gempa susulan dengan kekuatan M2,6 dan M2,7. Artinya total kejadian gempa selama tanggal 14 dan 15 Oktober 2022 di wilayah ini sudah mencapai 4 kali kejadian.
“Sangat jarang terjadi, namun harus mendapat perhatian cukup serius. Sebab, jika terjadi gempa dengan kekuatan lebih besar maka berpotensi mengakibatkan kerusakan di wilayah sekitar,” jelasnya.
Pasalnya, gempa darat bersifat sangat merusak karena kedalaman dangkal apalagi pusat gempa berada tidak jauh dari pemukiman warga.
BACA JUGA:Gempa Dua Kali Guncang Mentawai Sumatera Barat
“Segera keluar rumah jika merasakan getaran gempa. Sampai keadaan benar-benar aman, kemudian boleh kembali. Semoga kita senantiasa dilindungi dari bahaya yang lebih besar,” tambahnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: