Jadi Raja Inggris Gantikan Ratu Elizabeth II, Pilih Nama Charles III, Camilla Sandang Gelar Permaisuri

Jadi Raja Inggris Gantikan Ratu Elizabeth II, Pilih Nama Charles III, Camilla Sandang Gelar Permaisuri

Ratu Elizabeth meninggal, Charles jadi raja Inggris, Camilla sandang gelar permaisuri-Instagram/ @clarencehouse-Instagram/ @clarencehouse-

JAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID - Takhta kerajaan Inggris jatuh ke tangan putra sulung sang Ratu Elizabeth II, Charles.

Seperti diketahui Ratu Elizabeth II meninggal dunia setelah 70 tahun masa pemerintahannya. Secara otomatis membuat takhta kerajaan Inggris jatuh ke tangan putra sulung sang ratu.

Mantan Prince of Wales itu kini menjadi pemimpin kerajaan Inggris yang akan dikenal sebagai Charles III. 

Dikutip dari BBC, Jumat, 9 September 2022, Charles sebenarnya boleh memilih nama resmi dari 4 suku kata namanya, yakni Charles Philip Arthur George.

BACA JUGA:Siswi SMA di Lubuklinggau yang Curi Sabu Kemudian Diberikan ke Temannya Divonis

Hingga pada akhirnya, nama yang terpilih adalah Raja Charles III.

Pada saat Ratu Elizabeth II meninggal, takhta langsung diserahkan tanpa upacara.

Meski demikian, nantinya akan ada beberapa tahapan tradisi yang harus ia lalui untuk dinobatkan menjadi raja.

Lebih lanjut, melalui akun media sosial resminya, keluarga Kerajaan Inggris sudah langsung merujuk Charles sebagai Raja.

BACA JUGA:Liga Inggris : Ratu Elizabeth II Wafat, Premier League berduka

Sementara itu, istri Charles yaitu Camilla Parker Bowles yang sebelumnya memegang gelar Duchess of Cornwall, sekarang akan dikenal sebagai Permaisuri, atau Queen Consort.

"Raja dan permaisuri akan tetap berada di Balmoral malam ini dan kembali ke London besok," demikian keterangan keluarga Kerajaan Inggris merujuk Charles dan Camilla.

Mengutip dari Time.com, Camilla akan mengambil gelar Permaisuri, yang menunjukkan bahwa dia adalah pasangan seorang raja, bukan gelar ratu karena anggota yang menikah dengan keluarga kerajaan tidak dapat mewarisi takhta.

Gelar baru Camilla memperluas perannya pada penobatannya, yang kemungkinan tidak akan datang selama beberapa bulan, sesuai tradisi kerajaan standar.

BACA JUGA:Hasil MU Vs Real Sociedad: Setan Merah Kekok di Kandang

Diketahui, gelar permaisuri untuk Camilla adalah permintaan yang dibuat ratu pada bulan Februari, pada malam Platinum Jubilee-nya, menandai 70 tahun pemerintahannya.

Dalam sebuah pernyataan, Ratu Elizabeth II mengumumkan bahwa itu adalah “harapannya yang paling tulus, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat dia melanjutkan pengabdiannya yang setia.”

Ini adalah pertama kalinya Ratu mengakui peran Camilla dalam monarki dengan cara ini.

Sementara Pangeran Charles yang kini berusia 73 tahun, membuatnya menjadi Raja Inggris tertua dan direncanakan akan diangkat di St Jame’s Palace London secepat mungkin.

BACA JUGA:Partai Amplop

Saat berita kematian Ratu Elizabeth II diumumkan, raturan orang berkumpul di luar gerbang Istana Buckingham.

Banyak di antara mereka yang menangis kehilangan pemimpin setianya itu.

Bendera Inggris yang berada di Istana Buckingham juga diturunkan menjadi setengah tiang pada pukul 18.30 waktu setempat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: