Warga Tugumulyo Mura Cium Bau Bangkai di Belakang Rumah, Ternyata ini Penyebabnya

Warga Tugumulyo Mura Cium Bau Bangkai di Belakang Rumah, Ternyata ini Penyebabnya

Mbah Beran menunjukkan bunga bangkai yang tumbuh di belakang rumahnya--

LINGGAUPOS.CO.ID – Mbah Beran warga Desa L Sidoharjo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas (Mura) mencium bau bangkai di rumahnya.

Sempat dicari-cari dari mana asal bau bangkai tersebut, namun tidak ditemukan adanya bangkai.

Setelah dicari lebih teliti, ternyata asalnya dari Bunga Bangkai atau Suweg (Amorphophallus paeoniifolius) yang tumbuh di belakang rumahnya.

Keberadaan bunga bangkai ini menjadi viral di media sosial, karena diposting oleh anak Mbah Beran.

BACA JUGA:Bantu Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Narkotika Muara Beliti Produksi Tempe

Makanya sampai dengan Sabtu November 2024, banyak warganya yang berdatangan untuk melihat bunga tersebut. 

“Hari ini banyak orang yang datang untuk melihat dan berfoto dengan bunga unik tersebut," cerita Mbah Beran.

Lebih lanjut Mbah Beren menjelaskan, bunga bangkai tersebut bukanlah yang pertama kalinya tumbuh di pekarangan belakang rumahnya. Melainkan sudah yang kedua kalinya.

"Dulu pernah tumbuh juga. Jadi ini yang kedua kalinya," ia menambahkan.

BACA JUGA:Truk Tabrak Lampu Merah di Lubuk Linggau, Berikut Penjelasan Kasat Lantas

Diakuinya, ia memang awalnya tidak diketahui kalau bunga bangkai yang tumbuh. Karena awalnya berbentuk seperti jantung pisang keluar dari dalam tanah. 

Kini bunga tersebut sudah tumbuh, kurang lebih seminggu yang lalu, dan baru mekar sejak tiga hari yang lalu. 

"Seminggu yang lalu pertama kali liat, pertama itu seperti jantung pisang. Waktu itu, saya mau bersih-bersih belakang rumah," tambahnya.

Ia pun membiarkan bunga yang seperti jantung pisang tersebut. Namun kemudian, ia dan keluarha mencium bau bangkai di belakang di rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: