Viral Aksi Pembulian di SMP Gelumbang, Keluarga Minta Keadilan Warganet Ikut Geram

Viral Aksi Pembulian di SMP Gelumbang, Keluarga Minta Keadilan Warganet Ikut Geram

Viral Aksi Pembulian di SMP Gelumbang, Keluarga Minta Keadilan Warganet Ikut Geram--instagram: officialpaltv

GELUMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Viral aksi pembulian yang terjadi di salah satu SMP yang ada di GELUMBANG, Muara Enim, Sumatera Selatan keluarga korban minta keadilan hingga warganet ikut geram.

Beredar di media sosial (medsos) sebuah video yang memperlihatkan aksi pembulian yang dilakukan oleh siswi SMP terhadap teman satu kelasnya.

Diketahui pembulian tersebut terjadi di Sekolah Menengah Atas Negeri  (SMPN) 3 Gelumbang, yang saat ini videonya beredar luas di media sosial.

Dalam video yang beredar terlihat seorang siswi perempuan merundung salah satu teman perempuannya.

BACA JUGA:Indomobil Finance Buka 7 Lowongan Kerja, Penempatan Jambi dan Sumatera Selatan

Terlihat kejadian perundungan itu terjadi di dalam ruang kelas, salah seorang siswi bertindak tak wajar terhadap rekan sesamanya.

Dalam video terlihat, seorang siswi ditarik-tarik jilbabnya, hingga kursinya pun ikut ditarik, sementara korban hanya diam saja.

Selain pelaku dan korban, terlihat ada beberapa orang siswi lainnya di kelas tersebut. Namun mereka tak melerai apa yang terjadi diantara keduanya.

Dalam postingan instagram @jjough, dikutip pada Sabtu, 27 Juli 2024 video yang memperlihatkan aksi pembulian itu dari sudut belakang kelas.

BACA JUGA:Viral, Emak-Emak Asyik Joget Pesta Miras Jadi Tontonan Anak-Anak

Pada keterangan di postingan tersebut mengatakan bahwa aksi pembulian tersebut terjadi pada Selasa, 23 Juli 2024.

“Tepat hari Selasa tanggal 23 Juli 2024 adik saya di bully teman sekelas di SMPN 3 Gelumbang,” tulis keterangan pada postingan tersebut.

Dikatakan bahwa pelaku pembulian tersebut berinisial D. Akun tersebut menceritakan, dari  awal si D bertemu dengan adiknya ditarik hijabnya.

“Lalu dengan perkataan kotor sampai mau diajak ke WC tapi adik saya tidak mau saat kejadian itu tidak ada perlawanan sedikit pun dari adik saya,” sambungnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: