Puluhan Warga di OKI Sumatera Selatan Jadi Korban Penipuan Jual Beli Tanah

Puluhan Warga di OKI Sumatera Selatan Jadi Korban Penipuan Jual Beli Tanah

Mengaku Jadi Korban Penipuan Jual Beli Tanah, Puluhan Warga di OKI Sumatera Selatan Mengadu ke Camat--sumeks.co

BACA JUGA:Waduh! WhatsApp Bakal Blokir 47 HP Android dan iPhone Tahun Ini, Buruan Cek Daftarnya

“Anehnya, saat itu jual beli lahan dan SPH ini melibatkan oknum staf Kecamatan Mesuji berinisial AD,” ungkapnya.

Sehingga, lanjutnya, hal ini jadi sindikat, yaitu ada yang menawarkan tanah, ada yang membuat SPH-nya.

Jadi setelah permasalahan ini tidak ada penyelesaian dari pihak Pemerintah Desa Pematang Panggang kelompok warga akhirnya mendatangi Kantor Kecamatan Mesuji untuk meminta kejelasan.

“Kami sudah melapor kepada Pak Camat Mesuji, Selasa 25 Juni 2024 kemarin,” terangnya.

BACA JUGA:Daftar 12 Perwira Menengah Polda Sumatera Selatan yang Diganti, Termasuk Kapolres

Selanjutnya, dari melapor tersebut, Camat berjanji akan memanggil pihak-pihak yang terlibat untuk dimintai keterangan.

Saat ini, masih kata Burhanudin, lahan yang selama ini diusahakan tidak bisa digarap karena dipasang plang oleh pemilik tanah yang sah. Sementara AD tidak tahu keberadaannya dimana.

“Untuk AD juga sekarang tidak tahu keberadaannya dimana, sementara warga tidak bisa mencari nafkah karena lahannya disegel pemilik sah,” bebernya.

Dikatakan Burhanudin pula bahwa  dirinya mendapat surat kuasa dari warga yang menjadi korban penipuan untuk menyelesaikan masalah ini karena lahan yang menjadi permasalahan ini berada di Desa Pematang Panggang.

BACA JUGA:Puncak Peringatan HANI 2024 BNNK Musi Rawas, AKBP Abdul Rahman Ajak Masyarakat Terus Lawan Narkoba

"Warga yang menjadi korban ini berada di luar Desa Pematang Panggang, jadi mereka menuntut hak dan tanggung jawab dari HB dan sindikatnya," jelasnya. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: