30 Tahun Berkuasa, Putin Kembali Menang Telak Pilpres Rusia, AS-Inggris-Ukraina Teriak Curang

30 Tahun Berkuasa, Putin Kembali Menang Telak Pilpres Rusia, AS-Inggris-Ukraina Teriak Curang

Presiden Rusia Vladimir Putin.--Instagram @unexplnd

LINGGAUPOS.CO.ID – Presiden Rusia Vladimir Putin meraih kemenangan besar pada pemilihan presiden Rusia yang berlangsung selama tiga hari hingga Minggu, 17 Maret 2024 kemarin.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Senin, 18 Maret 2024, hasil awal menunjukkan bahwa Putin akan kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk masa jabatan enam tahun ke depan.

Pada saat dimintai tanggapannya oleh media AS mengenai kemenangannya, Putin mengkritik sistem politik mereka.

AS, Jerman, Inggris, serta negara lainnya juga menuduh pemilihan umum dalam pemilihan presiden Rusia tidak adil serta tidak bebas sebab penahanan lawan politik serta sensor yang ketat yang diberlakukan.

BACA JUGA:Wow, Crazy Rich Australia Mau Bangun Kapal Titanic II, Dibuat Semirip Mungkin

Presiden Putin menang telak pada pemilihan presiden Rusia 2024 dengan meraih suara hingga 87,15 persen.

Atas hal tersebut, Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Ukraina mengatakan pilpres tersebut tidak bebas, tidak adil, hingga penuh dengan kecurangan.

Dilansir dari Komisi Pemilihan Umum Pusat (CEC) Rusia, Putin unggul atas tiga rivalnya.

Kemenangan tersebut membuat Putin menyalip rekor Joseph Stalin serta menjadi pemimpin Rusia terlama menjabat.

BACA JUGA:Akui Sedang Berpacaran, Inilah Sederet Fakta Hubungan Han So Heed an Ryu Jun Yeol, Simak Tanggapan Agensi

Adapun lawan dari Putin dari Partai Komunis yaitu Nikolay Kharitonov, berada di posisi kedua dengan meraih suara hingga 4,2 persen.

Yang kemudian diikuti oleh Vladislav Davankov dari Partai Rakyat Baru dengan memperoleh suara 4 persen.

Serta Leonid Slutsky dari Partai Demokrat Liberal dengan memperoleh suara hingga 3,2 persen.

Lebih lanjut disebutkan, tingkat partisipasi nasional mencapai hingga 74,22 persen saat pemungutan suara ditutup, melampaui tingkat partisipasi di pemilu 2018 sebesar 67,5 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: