Jokowi Ingin Ubah Makassar dan Sekitarnya Agar Mirip Seperti Kota Shenzhen China yang Futuristis

BACA JUGA:Ryan Gosling akan Tampil dan Nyanyikan Lagu I’m Just Ken di Piala Oscar 2024

Mohammad Ramdhan Pomanto selaku Wali Kota Makassar mengucapkan terima kasih karena pemerintah pusat mau melanjutkan pembangunan kawasan Mamminasata yang sebelumnya juga sudah tertuang dalam Perpres Nomor 55 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Makassar, Maros, Sungguminasa, dan Takalar.

"Alhamdulillah kota Makassar yang punya banyak masalah perkotaan dengan pembangunan terpadu dengan beliau gambarkan, beliau ingin seperti Shenzhen gitu, dan ini menjadi tantangan kami para wali kota, bupati, gubernur," katanya.

"Insya Allah kami siap untuk melaksanakan apa yang beliau arahkan dan beliau impikan Makassar dan sekitarnya seperti kota Shenzhen dekat Hongkong," terangnya.

Sebagai informasi, Shenzhen merupakan kota di metropolitan modern di bagian tenggara China, kota ini juga menghubungkan antara Hong Kong dengan dataran utama China.

BACA JUGA:2 Singa di India Terseret Kasus Penistaan Agama Hingga Dibawa ke Pengadilan

Pada situs Pemerintah Daerah Shenzhen menyebut kota ini mencatat pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PBD) enam persen pada 2023. Pertumbuhan GDP year on year Shenzhen mencapai hingga 3,46 triliun yuan.

Diketahui, pertumbuhan GDP Shenzhen ini mengungguli kota-kota besar China seperti Shanghai dan Beijing.

Kota ini juga menjadi daerah dengan catatan ekspor, hasil industrial total serta pertambahan nilai industrial terbaik di China.

Itulah informasi seputar Jokowi yang ingin ubah Makassar dan sekitarnya agar mirip seperti kota Shenzhen di China yang futuristis. Semoga bermanfaat. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI. Serta dapatkan update di Facebook di LINK INI. 

Sumber: