Soal Saksi Capres Ganjar Pranowo Dikeroyok di TPS 3 Tanah Periuk Musi Rawas, Begini Tanggapan Polisi

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Kasus pengeroyokan dialami Berlian saksi Capres Nomor 3 Ganjar Pranowo di TPS 3 Desa Tanah Periuk Kecamatan Muara Beliti, Rabu, 14 Februari 2024 resmi dilaporkan ke polisi.

Kejadian tersebut dilaporkan ke Polres Musi Rawas oleh Berlian dan keponakannya Ipan yang juga menjadi korban pengeroyokan.

Hingga pukul 19.30 WIB, Rabu, 14 Februari 2024, korban yang merupakan warga Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti itu masih menjalani pemeriksaan di Polres Musi Rawas.

“Ini baru dapat panggilan dari Polres, masih di jalan,” kata Ipan saat dikonfirmasi LINGGAUPOS.CO.ID dihuhungi sekitar pukul 19.00 WIB. 

BACA JUGA:Saksi Capres Ganjar Pranowo di TPS 3 Tanah Periuk Musi Rawas Dikeroyok, Begini Kronologinya

Sementara itu, sebelumnya, Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi melalui Kasat Reskrim AKP Herman Junaidi menegaskan, setiap laporan yang disampaikan masyarakat akan ditindaklanjuti. 

Terkait kasus dugaan pengeroyokan Berlian, saksi Capres Nomor 3 Ganjar Pranowo di TPS 3 Desa Tanah Periuk, Herman mengaku masih akan dilakukan gelar perkara di Gakkumdu.

Tujuannya untuk menentukan apakah masuk dalam pelanggaran Pemilu atau murni tindak pidana.

Dikabarkan sebelumnya, seorang saksi Calon Presiden Nomor 3 Ganjar Pranowo dikeroyok saat menjalankan tugas. 

BACA JUGA:KPPS Pemilu 2024 di TPS Musi Rawas Gunakan Seragam Unik, Jadi Pemain Bola dan Pak Tani

Saksi tersebut diketahui bernama Berlian (55) warga Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas. 

Selain menjadi saksi Capres Ganjar Pranowo, Berlian juga menjadi saksi partai PDI Perjuangan. 

Bukan hanya Burlian yang jadi korban pengeroyokan. Ada satu korban lagi bernama Ipan yang menjadi korban pengeroyokan dalam insiden tersebut.  

Ironisnya dalam kelompok orang yang melakukan pengeroyokan oknum pengawas TPS berinisial Rm. Satu orang lagi terduga pelaku pengeroyokan berinisial Ap alias Tam.

Sumber: