Niat Ganti Puasa Ramadhan Beserta Ketentuannya, Hutang Puasa Wajib Bayar

Niat Ganti Puasa Ramadhan Beserta Ketentuannya, Hutang Puasa Wajib Bayar

Niat Ganti Puasa Ramadhan Beserta Ketentuannya, Hutang Puasa Wajib Bayar--Pixabay.com

BACA JUGA:Aneka Resep dari Biji Nangka Mulai Dari Kue Pukis Hingga Dijadikan Perkedel, Yuk Cek Selengkapnya

Artinya: Saya berniat mengganti (mengqadha) puasa bulan Ramadhan karena Allah Ta'ala.

Niat puasa qadha Ramadhan ini sebaiknya juga diucapkan pada malam hari. Niat puasa ganti boleh diucapkan dalam bahasa arab maupun latin.

Ketentuan Puasa Ganti Ramadhan 

Berikut adalah beberapa aturan atau ketentuan puasa qadha Ramadhan yang perlu kamu ketahui.

BACA JUGA:Waduh, Siswa di Gorontalo Korban Salah Tangkap Oknum Polisi, Dipukul Pakai Laras Panjang, Begini Nasibnya

1. Hukum puasa qadha adalah wajib

Pertama, yang harus kamu ketahui adalah hukum mengganti puasa Ramadhan yang tertinggal adalah wajib bagi setiap muslim.

Hal itu berarti, puasa qadha Ramadhan ini bila dilakukan mendapat pahala dan bila ditinggalkan akan terhitung sebagai dosa.

2. Orang-orang yang wajib mengganti puasa

BACA JUGA:Aneka Resep dari Biji Durian Mulai Dari Ditumis Hingga Dijadikan Keripik, Yuk Cek Selengkapnya

Selanjutnya, sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Baqarah ayat 184 terdapat sejumlah orang yang wajib mengganti puasa yang ditinggalkan di bulan Ramadhan.

Adapun orang yang wajib mengganti puasa itu adalah orang yang sakit dan orang yang berada di perjalanan sehingga tak bisa berpuasa saat Ramadhan. Seperti pada surat Al-Baqarah ayat 184.

Artinya: “Maka barang siapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain," surat Al-Baqarah ayat 184.

Sementara itu, bagi perempuan yang haid, hamil, nifas, dan menyusui juga wajib mengganti puasa mereka di hari lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: