Kecelakaan Maut Bus Rombongan Hanura di Tol Ngawi Terekam CCTV, Sampai Terguling

SURABAYA, LINGGAUPOS.CO.ID - Kecelakaan maut menimpa bus rombongan Hanura di Tol Ngawi terekam kamera pengawas cctv, terlihat bus sampai terguling.

Kecelakaan maut kembali terjadi yang dialami oleh sebuah bus yang membawa rombongan kader dan simpatisan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Rombongan Hanura itu mengalami kecelakaan di Jalan Tol Solo-Ngawi atau tepatnya di KM 554, Jawa Timur, pada pukul 06.17 WIB.

Kecelakaan maut yang mengangkut rombongan Partai Hanura itupun terekam cctv tol milik Jasa Marga, dengan Bus Pariwisata PO Efa Transjaya bernomor polisi W 7401 UO, terjadi di ruas jalan Tol Solo-Ngawi pada Minggu, 4 Februari 2024.

BACA JUGA:Sederet Nama Diperiksa Kasus Pemalsuan Dokumen RUPSLB BSB, Kapan Giliran Mantan Gubernur Sumsel Herman Deru

Diketahui rombongan tersebut adalah anggota Satgas Partai Hanura dalam perjalanan pulang dari Kampanye Akbar Ganjar- Mahfud di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) menuju Surabaya.

Dari video cctv itu terlihat bus itu melaju kencang, awalnya bus pariwisata yang mengarah ke Surabaya itu hendak mendahului truk yang ada di depannya.

Terlihat jika jarak antara bodi belakang truk dan bumper bus tersebut terlihat mepet. Setelah itu, sopir bus terlihat mendadak banting setirnya ke kanan.

Namun, manuver tersebut terlalu kencang sehingga menyebabkan body kanan bus menabrak pembatas tengah tol.

BACA JUGA:Tragis, 3 Warga Muba Tewas saat Bawa Jenazah, Begini Ceritanya

Sesaat kemudian bus itu oleng dan terguling ke arah kiri dengan sangat kencang, bahkan sangking kencangnya cctv itu sampai tertutup kabut jalanan akibat gesekan dari bus ke jalan.

Adapun menurut Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Timur (Jatim) Kombes Komarudin mengatakan, jika insiden kecelakaan itu bermula saat bus yang mengangkut rombongan kader partai Hanura tersebut ingin mendahului truk yang ada di depannya.

“adi kejadiannya di Tol Ngawi, KM554. Kronologi awalnya ini, bus berjalan dari arah barat ke timur, ini menurut keterangan saksi yang ada di lokasi ya. Pengemudi ini mau nyalip truk di depannya, tapi ternyata out of control, sehingga menabrak pembatas dan terbalik,” Ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit Patroli Jalan Raya 6 Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim, yakni Iptu M Saifuddin menambahkan bahwa, saat ingin mendahului truk yang ada di depannya, sopir diduga kurang konsentrasi.

Sumber: