Perangi Diabetes, Singapura Pasang Grade Nutrisi di Minuman Hingga Larang Iklan Minuman Soda dan Jus Kemasan
Singapura pasang grade nutrisi di minuman hingga larang iklan minuman soda dan jus kemasan.--Instagram @infipop.id
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Demo Copot Kepala Dinas Kesehatan Lubuk Linggau, ini Tuntutannya
Dalam memerangi diabetes sudah menjadi titik fokus kebijakan kesehatan masyarakat Singapura dalam beberapa tahun terakhir.
Diketahui, menurut data dari Federasi Diabetes Internasional Tingkat prevalensi diabetes pada populasi dewasa Singapura adalah 14,9 persen tahun lalu, lebih tinggi daripada di Jepang (11,8 persen) dan Cina (13 persen).
“Satu dari tiga orang di Singapura berisiko terkena diabetes seumur hidup mereka,” ucap Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung.
Penyakit yang disebabkan dari gaya hidup yang buruk adalah masalah yang serius di Singapura dan harus cepat berprogres.
BACA JUGA:Harta Kekayaan Mantan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru Naik 268,87 Persen, Berikut Data LHKPN
Jika tidak ada nada tindakan yang diambil, pengeluaran medis bisa meningkat dan membebani keuangan negara.
Dan minuman ini menjadi salah satu sasaran sebab lebih dari separuh rata-rata asupan gula harian atau 60 gram orang Singapura berasal dari minuman.
“Kami harus memberi label yang disiapkan khusus pada minuman yang diimpor dari Jepang, dan itu menjadi beban berat bagi kami,” kata Nobuki Miura, direktur pelaksana importir makanan Jepang Imei.
Minuman tidak dapat diberi peringkat dan dijual kecuali produsennya mengungkapkan informasi tentang bahan-bahan minuman tersebut. “Saya mendengar bahwa banyak produk telah dihapus dari rak-rak toko,” kata Miura.
BACA JUGA:Wow, Elon Musk Berhasil Uji Coba Tanam Chip ke Otak Manusia untuk Pertama Kali
Itulah informasi seputar Singapura yang pasang grade nutrisi di minuman guna perangi diabetes. Semoga bermanfaat. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di sudut kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: