Perang Israel-Hamas: Jumlah Korban Jiwa Anak-Anak Berjumlah 3.195 Orang di Gaza Akibat Serangan Israel

Perang Israel-Hamas: Jumlah Korban Jiwa Anak-Anak Berjumlah 3.195 Orang di Gaza Akibat Serangan Israel

Perang Israel-Hamas: Jumlah Korban Jiwa Anak-Anak Berjumlah 3.195 Orang di Gaza Akibat Serangan Israel--Pixabay.com

LINGGAUPOS.CO.ID - Selama tiga pekan terakhir, tercatat ada sebanyak 3.195 anak-anak di Gaza tewas akibat gempuran militer Israel. 

Organisasi yang berfokus pada perlindungan anak, yaitu Save The Children, menyebut jumlah korban anak selama perang ini melampaui jumlah anak yang terbunuh di zona konflik dunia setiap tahunnya sejak 2019. 

Secara rinci, terhitung sebanyak 3.195 anak telah tewas di Gaza, 33 di Tepi Barat, dan 29 di Israel. Sehingga total dari korban anak yang tewas selama perang adalah 3.257 anak. 

"Jumlah anak-anak yang tewas di Gaza hanya dalam tiga pekan melampaui jumlah tahunan anak-anak yang terbunuh di zona konflik dunia sejak 2019," Ujar rilis resmi Save The Children. 

BACA JUGA:Artis Zaskia Adya Mecca Kompak dengan Sang Anak Beri Dukungan Kepada Palestina

Disebutkan juga  bahwa jumlah anak yang tewas di Gaza akibat serangan dari Israel, lebih tinggi dari angka korban tewas karena konflik militer global di 20 negara dalam tiga tahun terakhir.

Menurut tiga Laporan Tahunan terakhir dari Sekretaris Jenderal PBB tentang Anak-anak dan Konflik Bersenjata, total 2,985 anak tewas di 24 negara pada 2022.

Kemudian pada 2021, sebanyak 2,515 anak-anak tewas, dan pada 2020 tercatat 2,674 anak-anak tewas di 22 negara. Lalu, pada 2019, sebanyak 4.019 anak terbunuh.

Jumlah anak-anak tewas di Gaza juga merupakan 40 persen dari total korban tewas di Palestina yang tercatat sejak awal pekan ini.

BACA JUGA:Ribuan Warga Inggris Lakukan Aksi Bela Palestina, Wanita Yahudi: Saya di Sini Karena Saya Seorang Insan

Save The Children menyatakan korban tewas anak-anak masih bisa bertambah mengingat lebih dari 1.000 anak-anak dilaporkan hilang di Gaza. Beberapa pihak menduga mereka terkubur di bawah reruntuhan.

"Total korban jiwa kemungkinan lebih tinggi," lanjut mereka

Direktur Save The Children di Palestina Jason Lee mengatakan kekerasan selama tiga pekan ini membuat anak-anak terpisah dari keluarga dan menghancurkan kehidupan mereka dengan kecepatan yang tidak terbayangkan.

"Jumlahnya sangat memprihatinkan dan dengan kekerasan yang tidak hanya terus berlanjut namun juga meluas di Gaza saat ini, semakin banyak anak-anak yang masih berada dalam risiko besar," kata Lee.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: