Aborsi, Mahasiswi STIKES Meninggal Dunia di Lubuklinggau, Bayi 7 Bulan Ditemukan Polisi

Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha melalui Kasat Reskrim AKP Robi Sugara membenarkan ditemukannya mahasiswi dalam kondisi tidak bernyawa.

“Informasi yang kami terima, almarhumah dalam kondisi sakit,” jelas Kasat Reskrim singkat.

Sementara itu ditambahkan Kapolsek Lubuklinggau Timur AKP Sugito, menjelaskan almarhumah yang merupakan mahasiswa semester VII STIKES Fitah Aldar tersebut sedang sakit.

“Mereka tinggal berdua di kontrakan. Almarhumah kebetulan sedang sakit. Sementara adiknya, Selasa malam sedang magang di RS, tugas kampus,” jelas Kapolsek.

BACA JUGA:Diduga Karena Cinta, Perantauan dari Jambi Tersungkur di Got Lubuklinggau, Sempat Dirawat, Meninggal Dunia

Pagi harinya, saat adiknya yang merupakana mahasiswi semester IV pulang, didapati almarhumah sudah tidak bernyawa.

Kemudian informasi disampaikan ke RT, dan petugas kepolisiaan. Selanjutnya petugas melakukan olah TKP dan membawa almarhumah ke Kamar Mayat RS Siti Aisyah Lubuklinggau.

“Dugaan meninggal dunia karena sakit,” jelas Kapolsek.

Sementara itu, informasi lain diterima LINGGAUPOS.CO.ID, pihak keluarga sudah dihubungi, selanjutnya almarhumah akan dibawa ke rumah duka, untuk dimakamkan. 

BACA JUGA:Kemarau, 2 Pelajar di Surulangun Rawas Ulu Meninggal Dunia, Tenggelam di Sungai Rawas

Sebelumnya, seorang perantauan dari Sarolangun, Jambi, berlari dari dalam kostnya kemudian jatuh tersungkur masuk ke dalam got.

Kejadiannya di Selasa 10 Oktober 2023 sekitar pukul 20.45 WIB di Jalan Ramayana RT.5 Kelurahan Taba Pingin Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau.

Perantauan itu bernama Muhammad Santoso (31) yang ngekost di Jalan Ramayana RT.5 Kelurahan Taba Pingin.

Rabu 11 Oktober 2023 pagi, diinformasikan Muhammad Santoso meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Siti Aisyah Lubuklinggau.

BACA JUGA:Kemarau, 2 Pelajar di Surulangun Rawas Ulu Meninggal Dunia, Tenggelam di Sungai Rawas

Sumber: