Helikopter Ditumpangi Kapolda Jambi Mendarat Darurat, Polda Sumsel Bantu Evakuasi, Begini Kondisinya

Helikopter Ditumpangi Kapolda Jambi Mendarat Darurat, Polda Sumsel Bantu Evakuasi, Begini Kondisinya

Kondisi Helikopter yang mengangkut Kapolda Jambi mendarat darurat di Bukit-dokumen-linggaupos.co.id

BACA JUGA:Prediksi RANS Nusantara vs Persib Bandung: Kembali ke Jalur Kemenangan?

Kapolda Jambi dengan rombongan yakni Dirreskrimum, Dirpolairud, Korp Spripim, ADC Kapolda berangkat dari Bandara Sultan Thaha Jambi - Bandara Depati Parbo.

Crew helikopter yakni, AKP Ali H, AKP Amos F, dan Aipda Susilo.

Helikopter terbang menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan kerja. Yakni peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan kunjungan mantan Wapres RI Dr Drs HM Jusuf Kalla di Kerinci.

Pada pukul 11.02 WIB Posko Polda Jambi mendapat laporan dari Kru Helikopter Bell 412 SP Reg P-3001 mendarat darurat di titik Koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63”. 

BACA JUGA:Apriansyah di Lubuklinggau Masih Sayang, Namun Mantan Istri Jalan Bersama Pria Lain, Akhirnya Masuk Bui

Tepatnya Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, dengan alasan belum diketahui. 

Untuk kondisi Penumpang saat ini dalam keadaan selamat dengan kondisi Kapolda Jambi dalam kondisi patah tangan kanan dan penumpang lain dalam keadaan selamat.

Hingga saat ini personel Batalyon B Sat Brimob Polda Jambi, Polres Kerinci dan Polres Merangin sudah dikirim menuju ke lokasi.

Selain itu, juga mengirim tim medis untuk melakukan pertolongan Pertama juga sudah berkoordinasi dengan PT WKS meminjam Heli Bell 412 EP untuk melakukan evakuasi melalui Jalur Udara. 

BACA JUGA:Gerebek Kampung Narkoba Tanah Periuk Musi Rawas, Polisi Tangkap Warga Lubuklinggau

Tim SAR agak kesulitan menuju lokasi tempat Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi mendarat darurat di Bukit Sinjau di daerah Muara Pulau Hulu, Minggu 19 Februari 2023.

Lokasi tersebut berada antara Tamiai dengan Muara Emat, Kerinci, Provinsi Jambi.

Menurut warga, untuk mencapai medan dibutuhkan berjalan kaki butuh selama dua hari ke lokasi bukit yang disebut warga bukit Sinjau antara Tamai dengan Muara Emat. 

Kepala Pos SAR Kerinci, Bambang, mengatakan bahwa saat ini tim SAR agak kesulitan menuju lokasi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jambiindependent.disway.id