7 Tradisi Imlek di Sumatera Selatan, Saling Memaafkan dan Mudik, Nomor 7 Paling Disukai

7 Tradisi Imlek di Sumatera Selatan, Saling Memaafkan dan Mudik, Nomor 7 Paling Disukai

Persiapan perayaan Imlek di Vihara Vajra Bumi Silampari Lubuklinggau. Di Sumatera Selatan ada 7 tradisi yang dilakukan saat tahun baru Imlek--

Tidak lengkap perayaan Imlek bila tidak ada kue keranjang atau Nian Gao atau Ti Kwe. Selain dihidangkan saat perayaan tahun baru, Kue Keranjang juga kerap digunakan sebagai sesaji saat sembahyang ke leluhur pada H-7 ataupun pada H-1 Imlek.

”Karena dibuat menggunakan dan juga berbentuk keranjang, maka kue yang selalu ada saat Imlek ini dinamakan kue keranjang,” tambah Harun.  

Kemudian kue apem dan telur, yang miliki makna murah rezeki dan sukses. ” Kita juga pasti menyediakan angpau setiap Imlek,” ucapnya. 

BACA JUGA:8 Mitos Imlek yang Masih Dipercayai Hingga Saat Ini, Cek di Sini

7. Angpau

Angpau hanya diberikan kepada keluarga yang belum menikah. Yang miliki makna transfer rezeki.

Imlek tahun ini masuk Tahun Kelinci  dengan elemen air. Kelinci melambangkan kedamaian dan kemakmuran. Sedangkan elemen air akan membawa beberapa perubahan tak terduga bagi manusia. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumateraekspres.bacakoran.co