Gempa 6,8 Magnitudo Guncang Enggano, 5 Kali Gempa Susulan

BACA JUGA:Suami Sibuk Kerja, Istri Selingkuh di Kosan, Digerebek Ayah Kandungnya

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Utara memastikan tidak ada kerusakan yang terjadi di wilayah Pulau Enggano Kabupaten Bengkulu Utara, pasca gempa. 

"Kondisi di Pulau Enggano aman dan tidak ada kerusakan di wilayah tersebut," ungkap Kepala BPBD Kabupaten Bengkulu Utara, Eka Hendri. 

Sementara itu, Analis Gempa Bumi BMKG Kepahiang Sabar Ardiansyah menyebutkan akan ada kemungkinan terjadi gempa susulan. Namun dengan kekuatan yang lebih kecil.

"Gempa susulan mungkin ada, tapi biasanya lebih kecil dari gempa utama," jelasnya. 

BACA JUGA:Top 13 SMA di Sumatera Selatan Berdasarkan Nilai UTBK, Ada dari Lubuklinggau

Pihaknya mengimbau agar seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu, tidak panik dan terpancing dengan informasi atau isu-isu yang tidak bertanggung jawab. 

Terkait gempa pertama dengan kekuatan Mag6,8 hasil dari analisa BMKG menerangkan, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia terhadap lempeng Eurasia.

Hasil analisis, mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik. 

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Enggano dengan skala intensitas IV MMI (*Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah*).

BACA JUGA:Piala Dunia 2022: Mana yang Berlabel Grup Neraka?

Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara, dan daerah Kota Bengkulu dengan skala intensitas III-IV MMI (*Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah*).

Liwa dengan skala intensitas II MMI ( *Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang*). (*)

 

Sumber: rakyatbengkulu.com