Tragedi Kanjuruhan : Korban Jiwa ke-132 Meninggal Karena Gagal Napas Akut

Tragedi Kanjuruhan : Korban Jiwa ke-132 Meninggal Karena Gagal Napas Akut

--

"Waktu itu, tekanan darahnya menurun. Kemudian, dilakukan tindakan pembedahan. Ditemukan ada perdarahan sekitar 500cc," sambungnya.

BACA JUGA:Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille : Harus Bangkit dan Balaskan Kekalahan

Selain perdarahan tersebut, almarhumah mengalami trauma di area wajah, patah tulang tangan, juga ada cedera di dada dan perut.

Masih Rawat Lima Korban di ICU

Lebih lanjut, menurut Arie, saat ini ICU RSSA masih merawat lima lagi pasien korban Tragedi Kanjuruhan. Tiga dari lima pasien tersebut masih harus memakai alat bantu pernapasan.

BACA JUGA:Prediksi Tottenham Hotspur vs Eintracht Frankfurt : Wajib Point, Demi Tiket Lolos

BACA JUGA:Jelang MotoGP Australia : 3 Balapan Tersisa, 40 Poin Pisahkan 5 Rider

"Dari awal, kita rawat sembilan pasien di ICU. Yang tiga sudah membaik. Yang kondisinya sudah membaik tapi masih di ICU ada dua orang. Sementara, sisanya masih stagnan," ucap dokter spesialis anestesi tersebut.

Selain lima orang tersebut, ada empat korban Tragedi Kanjuruhan yang dirawat di High Care Unit. Dua di antara mereka dijadwalkan akan menjalani proses pembedahan.

BACA JUGA:Prediksi Napoli vs Ajax Amsterdam : Sapu Bersih, Pastikan Lolos 16 Besar

BACA JUGA:Prediksi Atletico Madrid vs Brugge : Misi Mengamankan Tiga Poin

Namun, tindakan ini menunggu mereka berada dalam kondisi stabil.(*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: