Akhiri Trilogi dengan Kemenangan

Dia menguasai juara dunia empat versi badan tinju sekaligus di kelas itu, yakni WBA, WBA, WBO, dan IBF. Rekor pertarungannya kini adalah 58 kali menang (39 KO), 2 kali kalah, dan 2 kali draw.

BACA JUGA:Hasil Akhir PSMS Medan vs Sriwijaya FC, Laskar Wong Kito Lengser Ke Dasar Klasemen

Kemenangan tersebut sekaligus menjadi kebangkitan Alvarez setelah di pertarungan sebelumnya takluk di tangan Dmitry Bivol. Pertarungan itu terjadi pada Mei lalu.

Saat itu Alvarez kali pertama mencoba turun di kelas berat ringan. Setelah hasil tersebut, petinju Meksiko tersebut mengaku ingin mencoba menantang Bivol lagi tahun depan.

’’Selama ini, aku sudah melewati berbagai macam kesulitan dalam hidup. Yang bisa aku lakukan hanya terus mencoba dan maju. Kekalahan itu telah membuatku menjadi lebih baik. Aku kini bisa bangkit dan lebih rendah hati,’’ ucap petinju 32 tahun tersebut.

BACA JUGA:Perkenalkan Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia

???? WHEN CANELO AND GGG THROW DOWN, YOU DON'T JUST SEE THE PUNCHES, YOU HEAR THEM! ????

???? IF THIS CANELO-GGG 2 HIGHLIGHT REEL DOESN'T GET YOU IN THE MOOD FOR #CaneloGGG3 , THEN NOTHING EVER WILL! @Canelo @GGGBoxing #boxing ???????????????????????? pic.twitter.com/1hGe75ZiWF — Bible of Boxing (@ringmagazine) September 16, 2022

Bagi Golovkin, tampil kali pertama di kelas menengah super diakui membuatnya sedikit mengalami kesulitan untuk menyesuaikan diri. Namun, petinju 40 tahun tersebut menekankan bahwa dirinya belum ada niat pensiun sama sekali.

Apalagi, kekalahan kemarin tidak mengubah statusnya yang masih menguasai tiga sabuk juara dunia di kelas menengah. Yakni, versi WBA, IBF, dan IBO. 

…AND STILL ???????? #CaneloGGG3 pic.twitter.com/SDXNamiHhK — Canelo Alvarez (@Canelo) September 18, 2022

BACA JUGA:Langsung Kartu Merah Saat Debut di Kandang, Ibunda pun Nangis

’’Jangan lupa. Aku masih menguasai sabuk juara dunia di kelas menengah. Aku akan kembali. Aku masih juara dunia,’’ ucap Golovkin.(jpg)

 

 

Sumber: