Pembunuh Waria di Lubuklinggau Belum Ditangkap, Kapolres Berikan Penjelasan
Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi didampingi Wakapolres Kompol MP Nasution dan Kasat Reskrim AKP Robi Sugara saat memberikan keterangan pers terkait pembunuhan waria--
LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID - Kasus pembunuhan waria, Samsudin alias Onitary alias Ontary alias Tary, sampai dengan Senin 29 Agustus 2022 belum terungkap.
Seperti diketahui waria ini ditemukan tewas di Tary Salon miliknya di Kelurahan Perumnas Rahma Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kamis 25 Agustus 2022 sekitar pukul 15.30 WIB.
Tary ditemukan tewas dengan kondisi sudah mengeluarkan bau menyengat, dan pisau menancap di dada kanannya. Selain itu sepeda motor Honda Scoopy, ponsel dan dompet serta identitas korban.
Berkaitan dengan hal ini, Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi mengatakan, diduga pelaku pembunuhan lari ke luar kota Lubuklinggau.
BACA JUGA:Waria di Lubuklinggau Dibunuh, Ketua Himpunan Waria Sumsel Bisa Menduga Siapa Pelakunya
Hal itu diungkapkan Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi SIK MH, Senin 29 Agustus 2022.
“Kebetulan pelaku ini, sudah ke luar Kota Lubuklinggau,” kata Kapolres didampingi Wakapolres Kompol MP Nasution, Kasat Reskrim AKP Robi Sugara dan Kasi Humas/Plt Kasi Propam AKP Hendri Agus.
Kapolres meminta, agar masyarakat bersabar, karena anggota sedang bekerja dilapangan, melakukan pengejaran terhadap diduga pelaku.
“Tunggu saja pengungkapan anggota kita yang masih di lapangan,” ujarnya.
BACA JUGA:Pembunuh Waria di Lubuklinggau Diduga Lebih dari Satu Orang
Dia mengatakan, sengaja belum mengungkapkan identitas pelaku pembunuhan Tary. Karena takut informasi bocor, sehingga pelaku kabur semakin jauh.
“Identitas pelaku sebenarnya sudah kami kantongi. Termasuk foto kita sudah disimpan,” katanya.
Kapolres juga mengatakan, diduga pelaku adalah orang di sekitar korban. Meski tidak menjelaskan, apakah dekat secara jarak (tetangga), atau dekan secara emosional (teman/pacar).
Sebelumnya, Ketua Himpunan Waria (HW) MKGR Sumsel Heriyanto, mengatakan dari kondisi korban dan informasi yang mereka dapat dari rekan-rekan di Lubuklinggau, besar kemungkinan pelakunya orang yang dikenal atau dekat sama korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: