Sekda Lubuk Linggau Buka Rekonsiliasi Pajak Daerah Sumsel: Sinergi Antar Daerah Jadi Kunci Optimalisasi PAD

Revisi atau penyempurnaan Perda/Perkada tentang pajak kendaraan dan pembagian hasil pajak.

Pengawasan terhadap dealer dan notaris kendaraan dalam pelaporan BBNKB.

5. Kolaborasi Antarinstansi

Kerjasama antara Bapenda, Polda, Jasa Raharja, dan Bank daerah untuk integrasi layanan.

BACA JUGA:Bangun Sinergitas dan Koordinasi, Polres Sulawesi Kunjungi Lapas Narkotika Muara Beliti

Kolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota untuk penertiban administrasi kendaraan.

Dukungan pemerintah pusat dan provinsi dalam penyediaan sistem informasi pajak terpadu.

6. Edukasi dan Kampanye Publik

Kampanye “Taat Pajak, Pembangunan Lancar” melalui media sosial, radio, dan sekolah.

BACA JUGA:Suami di Muara Kelingi Musi Rawas Mengaku Ditinggalkan Istri, Setelah Lulus PPPK

Program jemput bola ke desa, kampus, dan komunitas otomotif.

Publikasi transparan penggunaan hasil pajak untuk meningkatkan kepercayaan publik.

7. Analisis Potensi dan Pengendalian Kebocoran

Pemanfaatan data analytic untuk memetakan potensi wajib pajak aktif.

BACA JUGA:Link Rekrutmen Bintara Brimob Dibuka 10 November 2025, Lengkap dengan Cara Daftarnya

Audit rutin terhadap dealer kendaraan dan agen leasing.

Pengawasan terhadap mutasi kendaraan antar daerah agar potensi pajak tidak hilang.

8. Peningkatan Kapasitas SDM dan Teknologi

Pelatihan petugas pajak dalam penggunaan aplikasi digital dan pelayanan publik.

BACA JUGA:Syarat Mendaftar Seleksi Bintara Brimob, Mulai Dibuka 10 November 2025

Modernisasi sistem informasi Samsat Online Terpadu.

Penerapan SOP pelayanan cepat, transparan, dan akuntabel

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Bappeda Sumsel yang diwakili Kabid P2PATDA Marendra Oka Wijaya, Kepala Bapenda Lubuk Linggau, H Hendra Gunawan, Kepala UPDT Samsat Lubuk Linggau Rosul Maddari, serta Kepala UPDT Samsat Musi Rawas dan Musi Rawas Utara, beserta perwakilan Bapenda se-Sumatera Selatan. 

Sumber: