Hanya saja, karena belum dilaksanakan, hingga saat ini belum ada progres lebih lanjut.
Ihwan menjelaskan, semua target masih sesuai dengan perencanaan awal, termasuk lokasi exit tol tetap dilaksanakan, hanya saja ada pergeseran pelaksanaan pembangunan.
“Tahun ini kemungkinan masih akan menyelesaikan tol Prabumulih-Muara Enim. Sementara trase Muara Enim-Lubuklinggau sudah ada di Perpres dan menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN). Dan untuk proyek tol Muara Enim-Lubuklinggau masuk tahap 4,” jelasnya.
Sekarang ini yang sedang dilanjutkan kemungkinan ruas Prabumulih – Muara Enim.
Sementara itu mengenai jadwal pelaksanaan tahap 4 dilakukan pada 2024. Dan terkait trase apakah ada perubahan, ditambahkannya belum dapat dipastikan.
“Mudah-mudahan sesuai dengan penlok yang lama,” ungkapnya.
Berdasarkan Penetapan Lokasi (Penlok) panjang tol melintasi Kota Lubuklinggau lebih kurang 12,5 Km dan exit tol sepanjang 3,5 Km, dengan total secara keseluruhan sepanjang lebih kurang 16 Km.
Sampai sekarang ini, ia menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau tidak ada kendala mengenai tol.
Sebab jalur masuk pintu tol sudah disiapkan. Pihaknya tinggal menunggu untuk pembebasan lahan.
Namun karena masuk tahap IV, anggaran pembebasan lahan untuk pembangunan exit tol di Lubuklinggau belum ada kejelasan dari pemerintah pusat. (*)