Sempat Jual Motor ke Muratara, Ini Motif dan Kronologis Suami Bunuh Istri dan Anak Tiri di Rejang Lebong

Sempat Jual Motor ke Muratara, Ini Motif dan Kronologis Suami Bunuh Istri dan Anak Tiri di Rejang Lebong

Polisi beberkan kronologis suami bunuh istri dan anak tiri di Rejang Lebong --

LINGGAUPOS.CO.ID – Sempat jual motor ke Muratara untuk modal kabur, suami bunuh istri dan anak tiri di Rejang Lebong beberkan motif dan kronologis kejadian.

Peristiwa pembunuhan istri dan anak di Rejang Lebong Bengkulu itu diketahui Jumat 2 Mei 2025 siang. Mayat kedua korban ditemukan dalam kondisi membusuk di RT. 1  RW. 1 Kelurahan Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Korban bernama Euis Setia (42) dan anaknya GMW (14). Sementara terduga pelaku pembunuhan inisial GU (44) saat ini sudah diamankan Polres Rejang Lebong.

Hasil pemeriksaan terhadap tersangka GU, motif pembunuhan yang dilakukannya diduga karena cekcok mulut soal mengantar anak kandung Gu inisial ID (13).

BACA JUGA:Sering Bertengkar, Suami Bunuh Istri dan Anak di Rejang Lebong Bengkulu, Ini Kata Tetangga

Kapolres Rejang Lebong AKBP Florentus Siturangkir menjelaskan, saat diperiksa, terduga pelaku GU mengaku tersinggung dengan isterinya yang diminta mengantar sekolah anak kandungnya.

Kronologis kejadian awalnya terduga pelaku berada dalam kamar mendengar pertengkaran antara Euis dengan ID anak kandung tersangka yang akan berangkat ke sekolah.

Pertengkaran Euis dengan IDE ini membuat tersangka tersinggung dan marah.

Emosi terduga pelaku GU memuncak ketika korban Euis membantah telah bertengkar dengan anak kandungnya. Bahkan korban Euis diduga sempat merendahkan IDE di depan tersangka.  

BACA JUGA:Polisi Jelaskan Kronologis Pelajar SMP Tewas Kecelakaan Motor Terjun Kolam di Musi Rawas

Selanjutnya kata Kapolres, tersangka GU yang emosi langsung mengambil parang di dapur membacok Euis berulang kali.

Korban GMW yang mengetahui ibu kandungnya dibacok GU langsung berteriak.

Tersangka GU kemudian mendekati GMW yang merupakan anak tirinya langsung melakukan pembacokan.

Aksi tersangka membacok korban GMW dilakukan dengan maksud untuk menghilangkan saksi atas perbuatannya terhadap korban Euis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: