6 Pahlawan Wanita Indonesia Berperan Penting Dalam Kemerdekaan, Patut Dikenang, Begini Perjalanannya

6 Pahlawan Wanita Indonesia Berperan Penting Dalam Kemerdekaan, Patut Dikenang, Begini Perjalanannya

6 Pahlawan Wanita Indonesia Berperan Penting Dalam Kemerdekaan, Patut Dikenang, Begini Perjalanannya--Dinas Perpustakaan Kota Pekanbaru

BACA JUGA:Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Ikuti Kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI

Cut Nyak Dhien memimpin perlawanan melawan penjajah Belanda pada abad ke-19 setelah suaminya, Teuku Umar, gugur dalam perang.

Kisah perjuangan Cut Nyak Dhien telah menjadi simbol keberanian dan keteguhan wanita dalam perlawanan terhadap penjajah.

2. Raden Ajeng Kartini

Selanjutnya, anda juga pasti sering mendengar nama Raden Ajeng Kartini atau RA Kartini. Sebab ia adalah seorang tokoh perempuan Indonesia yang dikenal dalam memperjuangkan hak-hak perempuan dan pendidikan bagi kaum wanita.

BACA JUGA:Tertarik Kerja di F&B, Kedai Kopi 7 Palembang Buka Lowongan Pegawai Baru

Bahkan, RA Kartini adalah salah satu pemikir terkemuka dalam gerakan perempuan di Indonesia. 

Kartini adalah salah satu pahlawan nasional Indonesia yang dihormati dan diakui atas peran pentingnya dalam memperjuangkan kesetaraan dan pendidikan bagi perempuan di Indonesia.

Ia juga dikenal sebagai tokoh yang telah mengilhami banyak orang untuk berjuang demi hak-hak perempuan. Hal ini membuat adanya perayaan Hari Kartini pada tanggal 21 April untuk menghormati jasanya.

3. Maria Walanda Maramis

BACA JUGA:Heboh, Banyak Anak-Anak Cuci Darah ke RSCM, Terkuak Ini Penyebabnya

Maria Walanda Maramis nama yang juga patut dikenang anak bangsa, ia adalah salah satu pejuang kemerdekaan Indonesia yang juga merupakan politisi terkemuka pada awal abad ke-20.

Maria berasal dari Sulawesi Utara yang memperjuangkan emansipasi wanita. Ia berperan dalam perjuangan kemerdekaan dan mendukung hak-hak perempuan di Indonesia.

Ia juga tergabung dalam Kongres Perhimpunan Indonesia dan Gerakan Perempuan Indonesia yang berperan untuk pengakuan hak-hak Indonesia, khususnya pada perjuangan hak sosial dan politik perempuan.

4. Cut Meutia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: