2 Eksekutor Pembakar Rumah Wartawan di Sumatera Utara Ditangkap, Soal Pelaku Dibayar, Ini Kata Kapolda

Lantas, saat ditanya mengenai, apakah aksi kedua eksekutor itu dibayar dan siapa dalang dibalik mereka ? Agung menjelaskan bahwa hal ini masih dalam tahap pendalaman.

BACA JUGA:Tekankan Siswa untuk Disiplin dan Mematuhi Aturan di Sekolah, SMPN 13 Lubuk Linggau Adakan MPLS

“Nanti setelah kami pastikan, karena itu tentative, kami ingin kuatkan faktanya, apakah mereka dapat upah dan sebagainya,” jelasnya.

Sementara, motif dibalik pembakaran terhadap rumah seorang wartawan yang menewaskan ia dan keluarganya itu masih dalam penyelidikan.

Adapun menurut informasi awal, kebakaran tersebut terjadi pada Kamis, 27 Juni 2024 sekitar pukul 03.40 WIB.

Keduanya diduga melakukan survey ke rumah korban, menyiramkan bahan bakar dan kemudian membakar rumah tersebut.

BACA JUGA:Momen Tahun Baru 1446 Hijriah, Arab Saudi Ganti Kiswah Ka'bah

Sementara, Dewan Pers turut menyoroti kasus ini dan meminta agar insiden yang menewaskan empat orang tersebut diusut tuntas.

Polda Sumut berkolaborasi dengan berbagai stakeholder, termasuk Dewan Pers, dalam penyelidikan kasus ini. Mabes Polri juga memastikan bahwa pengusutan kasus ini dilakukan melalui scientific crime investigations (SCI).

Selain itu, Mabes Polri juga memberikan sejumlah petunjuk dan arahan (jukrah) kepada Polda Sumut sebagai bentuk asistensi.

Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Polda Sumut dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan kasus pembakaran rumah yang menewaskan wartawan Tribrata TV dan keluarganya dapat segera terungkap dan pelakunya diadili.

BACA JUGA:CPNS 2024, Ini 6 Fakta Terbaru Mengenai Tes SKD, Pahami Jangan Dilewatkan

Sebelumnya telah diberitakan, Rumah seorang wartawan lokal ludes terbakar pada Kamis, 27 Juni 2024 dini hari. Bahkan kebakaran tersebut telah menewaskan seorang wartawan bernama Sempurna Pasaribu (47) meninggal dunia.

Tidak hanya Sempurna dalam peristiwa itu juga menewaskan istri Sempurna bernama Elfrida Br Ginting (48), anaknya bernama Sudi Investasi Pasaribu (12) serta cucunya bernama Loin Situkur (3).

Adapun, pemadam kebakaran Kabanjahe menerima laporan jika peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.40 WIB.

Sumber: