Nahas, Lansia yang Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering OKU Ditemukan Tewas

Nahas, Lansia yang Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering OKU Ditemukan Tewas

Nahas, Lansia yang Tenggelam Saat Mandi di Sungai Komering OKU Ditemukan Tewas--dok: basarnas palembang

OKU TIMUR, LINGGAUPOS.CO.ID - Nahas, seorang lansia (lanjut usia) di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur yang tenggelam saat mandi di sungai Komering ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Seorang lanjut usia dilaporkan hilang saat mandi di Sungai Komering, pada Minggu 30 Juni 2024 lalu dan baru-baru ini ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Diketahui lansia tersebut bernama Sopiuddin (60) warga Desa Kertanegara, Kecamatan Madang Suku II, OKU Timur dilaporkan hilang saat mandi di Sungai Komering.

Sebelumnya, korban Sopiuddin dilaporkan hilang oleh pihak keluarga usai ia pamit ingin mandi di pinggir sungai.

BACA JUGA:2 Pria Mencurigakan Dicegat di Jalan Tugumulyo Musi Rawas, Terancam Denda Rp800 Juta

Adapun kejadian nahas ini bermula pada saat korban ini mandi di pinggir Sungai Komering usai beraktivitas dari sawah sekitar pukul 18.00 WIB. Namun hingga malam hari korban tak kunjung kembali.

Keluarga yang merasa khawatir sudah menyusul ke sungai, tapi mereka mendapati korban tak ada disana hanya ditemukan sandal dan alat mandi korban yang berada di pinggir sungai.

Sehingga muncul dugaan jika korban ini telah tenggelam saat mandi akibat derasnya arus sungai komering. 

Keluarga pun kemudian melaporkan hilangnya Sopiuddin ke pihak berwajib. 

BACA JUGA:Jaga Kebugaran, Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Ajak Petugas Gelar Latihan Badminton Bersama

Lantas, mendapati laporan tersebut, Tim Basarnas Palembang kantor OKU Timur langsung bergerak melakukan penyisiran sungai.

Kepala Kantor Basarnas Sumsel, Raymond Konstantin mengatakan jika tim SAR gabungan menemukan korban pada pencarian hari ke dua.

“Dalam pelaksanaan Operasi SAR, membagi Tim SAR gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU),” ujarnya pada Selasa, 2 Juli 2024.

Dijelaskannya, SRU pertama melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: