Identitas Kerangka Manusia di Kebun Sawit Musi Banyuasin Terungkap, Setelah Tes DNA, Ternyata
Identitas Kerangka Manusia di Kebun Sawit Musi Banyuasin Terungkap, Setelah Tes DNA, Ternyata --sumeks.co
BACA JUGA:Tips Mengatur dan Dekorasi Meja Kerja Agar Pekerjaan Lebih Efektif
Keluarga berharap, pihak kepolisian dapat mengungkap siapa pelaku jika memang anaknya menjadi korban pembunuhan.
“Kami berharap polisi bisa mengungkap kasus ini dan bisa menangkap siapo pelakunyo,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Masyarakat di Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan dibuat heboh dengan penemuan kerangka manusia di perkebunan kelapa sawit oleh seorang petani sawit.
Polisi mengungkapkan jika kerangka itu awalnya ditemukan oleh pemanen sawit bernama Kandar (33), saat hendak bekerja seperti biasanya.
BACA JUGA:Huawei Watch GT4: Smartwatch dengan Desain Elegan Jadi Pilihan Maxime Bouttier, Intip Kelebihannya
Penemuan ini berlokasi di kebun sawit plasma 1705 Dusun V Desa Cipta Praja, Kecamatan Keluang, Muba.
Seperti yang dikatakan oleh Kasi Humas Polres Muba AKBP Susianto, ia mengatakan sebelum kejadian Kandar bersama para pemanen sawit lain di kebun tersebut hendak melakukan aktivitas mereka seperti biasanya.
“Saat sedang melakukan aktivitasnya memanen sawit saksi bernama Kandar itu tiba-tiba mencium bau tidak sedap (bau bangkai) dari arah TKP,” ujarnya pada media lain pada Senin, 6 Mei 2024.
Selanjutnya, Kandar yang merasa penasaran kemudian berjalan menuju ke sumber bau tersebut. Dikatakan sekitar pukul 06.00 WIB, Kandar pun kaget karena melihat ada kerangka manusia berserakan di atas tanah berdekatan dengan ranting pohon sawit yang sudah kering di sana.
BACA JUGA:Tips Mengatur dan Dekorasi Meja Kerja Agar Pekerjaan Lebih Efektif
“Kandar awalnya mencium bau tidak sedap kemudian dia menuju ke sana dan melihat beberapa tulang manusia berserakan termasuk tulang tengkorak,” jelasnya.
Lantas, menemui itu Kandar pun berteriak ia memanggil rekannya yang lain. Lalu, tak berselang lama rekannya yang lain datang dan melihat apa yang telah ditemu Kandar.
Susianto juga mengatakan bahwa saksi juga melihat ada jaket di sana, “Selain melihat tengkorak saksi juga melihat ada jaket,” ujarnya.
“Dia memberi tahu rekan-rekannya sesama pemanen sawit dan setelah itu oleh rekannya kemudian disampaikan kepada pemerintah setempat dan polisi,” sambungnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: